KPU: Ada Ratusan Juta Serangan Siber DDos ke Website KPU

15 Februari 2024 10:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) menyegel amplop berisi surat suara Pemilu 2024 di gudang logistik KPU Jakarta Pusat, GOR Cempaka Putih, Jakarta, Senin (5/2/2024). Foto: Erlangga Bregas Prakoso/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) menyegel amplop berisi surat suara Pemilu 2024 di gudang logistik KPU Jakarta Pusat, GOR Cempaka Putih, Jakarta, Senin (5/2/2024). Foto: Erlangga Bregas Prakoso/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Anggota KPU Divisi Data dan Informasi, Betty Epsilon Idroos mengakui KPU menerima banyak serangan siber ke situs KPU. Serangan ditujukan, kata Betty, ke situs utama KPU, yakni kpu.go.id.
ADVERTISEMENT
“Ada ratusan juta DDoS itu menyerang, saya enggak bilang puluhan, bukan satuan. Tapi ratusan juta serangan ke website KPU, luar biasa,” kata Betty kepada wartawan di Kantor KPU, Jakarta, Rabu (14/2) malam.
DDoS adalah distributed denial-of-service yakni serangan yang menargetkan situs web dan server dengan mengganggu layanan jaringan.
Betty mengatakan situs KPU berisikan informasi, bukan hasil rekapitulasi suara. Meski begitu, serangan lebih banyak ke situs utama tersebut.
Lebih lanjut, Betty menyebut pihaknya langsung tanggap untuk menangkal serangan siber tersebut.
Anggota KPU Betty Epsilon Idroos saat rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional di ruang Sidang lantai 2 Gedung KPU, Jakarta, Minggu (2/7/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
“Kondisi itu memang langsung dilakukan penanganan oleh KPU satgas keamanan siber pun sudah standby,” ujarnya.
“Alhamdulillah hari ini sekarang sudah mulai recovery untuk website kpu.go.id. Jadi mudah-mudahan semuanya masih under control untuk diperbaiki oleh KPU,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pada pukul 07.00 WIB, situs tersebut masih bisa diakses. Kemudian, situs KPU tidak bisa diakses dengan keterangan “sedang dalam pemeliharaan”.
Tidak bisa diaksesnya situs resmi KPU ini bertepatan dengan telah berakhirnya pemungutan suara di Indonesia bagian barat, banyak di antaranya juga telah melakukan penghitungan.
Saat ini, pantauan hingga Kamis (15/2) pukul 10.00 WIB situs KPU sudah bisa dibuka kembali.