Lamborghini Milik Abdul Malik Pakai Pelat Palsu saat Hantam Separator

25 Desember 2019 16:53 WIB
comment
12
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mobil milik Abdul Malik yang todong pistol di kemang menagalami kecelakaan. Foto: Dok. Ditlantas PMJ
zoom-in-whitePerbesar
Mobil milik Abdul Malik yang todong pistol di kemang menagalami kecelakaan. Foto: Dok. Ditlantas PMJ
ADVERTISEMENT
Mobil Lamborghini milik Abdul Malik, pria yang menembak dan menodongkan pistol kepada dua bocah SMA di Kemang, Jakarta Selatan, rusak akibat kecelakaan lalu lintas.
ADVERTISEMENT
Mobil itu menghantam separator busway saat melintas di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada Selasa (24/12) sekitar pukul 02.00 WIB saat dikendarai adiknya Abdul Malik berinisial MS.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar mengatakan Lamborghini itu menggunakan pelat nomor palsu B 888 AIK, saat kecelakaan. Seharunya mobil itu berpelat B 27 AYR.
"Pelat yang digunakan saat kecelakaan bukan pelat yang aslinya," kata Fahri saat dihubungi, Rabu (25/12).
Meski begitu, Fahri menuturkan mobil mewah itu memiliki STNK dan TNKB yang terdaftar di korlantas Polri. "Mobil tersebut memiliki STNK dan TNKB yang terdaftar di Polri," ucap Fahri.
Terkait penggunaan pelat palsu, Fahri menuturkan Ditlantas Polda Metro Jaya tidak akan menelusuri lebih jauh. Sebab pihaknya sudah melakukan penilangan.
ADVERTISEMENT
"Kita lakukan penilangan saja karena setiap kendaraan harus dilengkapi TNKB yang sesuai kendaraannya," ujar Fahri.
Mobil milik Abdul Malik yang todong pistol di kemang menagalami kecelakaan. Foto: Dok. Ditlantas PMJ
Lamborghini berwarna oranye itu rusak akibat kecelakaan di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Mobil sport itu kecelakaan saat dikemudikan oleh adiknya Abdul Malik yang berinisial MS.
"Lamborghini yang dikemudikan oleh MS, adiknya AM, melaju dari arah timur di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Pada saat berbelok arah ke arah selatan, Jalan MH Thamrin, tepatnya di depan Gedung Sarinah, kendaraan oleng ke kanan menabrak separator busway," ucap Fahri.
Fahri menuturkan diduga tabrakan itu terjadi karena MS tidak konsentrasi saat mengemudikan mobilnya. Setelah tabrakan itu, MS bersama rekannya berinisial LS langsung pergi meninggalkan lokasi dan mobil mewahnya itu.
ADVERTISEMENT