Lima Kasus Hoaks Corona Ditangani Polda Jabar, Dua Orang Jadi Tersangka

6 April 2020 11:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Saptono Erlangga. Foto: Dok. Polda Jawa Barat
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Saptono Erlangga. Foto: Dok. Polda Jawa Barat
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polda Jabar sudah menangani lima kasus terkait penyebaran berita hoaks terkait corona. Empat kasus ditangani Polres Indramayu, Polres Banjar, Polres Sumedang, dan Polres Bogor. Sementara satu kasus lainnya ditangani Ditreskrimsus Polda Jabar.
ADVERTISEMENT
"Sejauh ini ada lima kasus. Di Polda kemudian Indramayu, Sumedang, Banjar, dan Kabupaten Bogor," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Saptono Erlangga, Senin (6/4).
Erlangga menambahkan, dua dari lima pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka, sedangkan tiga lainnya masih berstatus sebagai terperiksa. Dua tersangka sementara tidak ditahan karena mempertimbangkan pemberlakuan social distancing.
Ilustrasi hoaks Foto: Shutterstock
"Yang di Banjar dan Kabupaten Bogor jadi tersangka. Dengan mempertimbangkan kondisi social distancing, termasuk di dalam tahanan, memang kita juga sementara tidak dilakukan penahanan," lanjut dia.
Erlangga kemudian mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa bijak membagikan informasi di media sosial terkait corona. Sebaiknya informasi yang diterima dan dirasa meragukan dapat di cek kembali agar tidak merugikan diri sendiri.
"Kita sampaikan, ini kan semuanya terkait dengan isu corona, terkait hoaks itu, nah tentunya kita harapkan masyarakat agar lebih bijak, jadi sebelum membagi di media sosial, disaring dulu lah informasi itu," kata dia.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data yang diperoleh dari Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar (Pikobar) pukul 09.43 WIB, angka pasien terinfeksi yang sembuh di Jabar terus mengalami peningkatan. Kini, angka pasien yang sembuh berjumlah 14 pasien (sebelumnya 11). Sementara itu, pasien yang terinfeksi tercatat berjumlah 252 pasien.
*************************
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!