Marak Begal Sepeda, Dishub DKI Lakukan Patroli di Jalur Sepeda Sepanjang 63 Km

31 Oktober 2020 9:44 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesepeda menggunakan jalur sepeda di Jalan MH. Thamrin, Jakarta. Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Pesepeda menggunakan jalur sepeda di Jalan MH. Thamrin, Jakarta. Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Begal sepeda kian marak terjadi di Jakarta. Hal ini terjadi di tengah animo masyarakat yang tinggi untuk bersepeda. Merespons hal tersebut, Dinas Perhubungan DKI Jakarta rutin menggelar patroli di jalur sepeda.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, patroli dilakukan sepanjang 63 kilometer jalur sepeda yang sudah dibangun.
"Kami sudah koordinasikan dengan jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya untuk pengamanannya, karena memang di level Dishub itu kami juga sekarang rutin melakukan patroli di jalur sepeda, tapi itu terbatas pada jalur sepeda yang sudah disiapkan. Ada 63 Km kan," ujar Syafrin kepada wartawan, Sabtu (31/10).
Sejumlah pesepeda melintasi jalur sepeda di Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Minggu (19/7). Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
Untuk pengawasan di jalur sepeda itu, kata dia, pihaknya melakukan patroli gabungan bersama dengan tim Lintas Jaya. Dia berharap pihak Polda bisa menambah bantuan pengawasan di luar 63 kilometer itu.
"Yang sekarang kami lakukan pengawasan itu kan di 63 Km. Itu gabungan dengan tim Lintas Jaya, tapi kan jumlahnya terbatas," tuturnya.
ADVERTISEMENT
"Kita harapkan dari Polda Metro Jaya juga lakukan patroli rutin. Sehingga begitu melihat petugas itu tentu niat si pelaku akan diurungkan" lanjutnya.
Sementara itu saat ini di kawasan Thamrin sudah ada petugas yang melakukan penjagaan tetap di lokasi. Namun penjagaan hanya dilakukan pada pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB yang dibagi menjadi dua sif.
"Di persimpangan sepanjang Sudirman Thamrin itu ada petugas kita, Dishub, yang berjaga yang kita harapkan dengan adanya petugas statis ini juga akan mengurungkan niat pelaku untuk melakukan penjambretan," tuturnya.