Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Kecanggihan teknologi yang berkembang pesat seringkali disalahgunakan untuk tujuan buruk, penyelundupan narkoba salah satunya.
ADVERTISEMENT
Dirjen Pemasyarakatan (PAS) Kemenkumham, Sri Puguh Budi Utami, mengatakan petugas di lapas beberapa kali menemukan modus penyelundupan narkoba via drone.
Menurutnya, modus itu digunakan lantaran letak lapas yang masih terjangkau dari masyarakat sekitar. Berbeda dengan lapas-lapas di Nusakambangan yang memang terisolasi.
"Kemarin sempat kami sampaikan beberapa kejadian (penyelundupan) itu melalui drone, pelemparan (narkoba) dari luar. Karena beberapa lapas kami berada di tempat yang sangat strategis, bukan di tempat yang tidak bisa dilalui orang," kata Sri di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (19/12).
Ia pun memberi contoh lapas di Sragen, Jawa Tengah, yang terletak di lokasi yang strategis. Di sana, kata Sri, petugas beberapa kali kecolongan lantaran terbatasnya pengamanan. Padahal, area lapas begitu luas.
ADVERTISEMENT
"Contoh Sragen saja kemarin dengan mudah saya melempar sampai ke dalam dan ini terbatas petugas pengamanan yang bisa meng-cover kondisi seperti itu," kata dia.
Selain itu, lihainya mafia narkoba untuk menyelundupkan barang haram itu dengan cara-cara baru.
"Mafia narkoba ini luar biasa cara mereka untuk tetap mengembangkan usahanya, mungkin memenuhi kebutuhannya dan seterusnya. Karena harga yang sangat demikian tinggi jadi mereka akan berupaya mencari atau mempertahankan apa yang mereka lakukan," ucapnya.
Sehingga Sri menyatakan pihaknya terus berupaya menguatkan pengamanan untuk mengurangi tingkat peredaran narkoba di dalam lapas.
Meski demikian, ia tetap membutuhkan peran serta masyarakat agar peredaran narkoba bisa ditekan.
"Jadi butuh kerja sama tidak hanya sekadar kerja sama, tapi juga kolaborasi dari semua pihak keluarga juga punya tanggung jawab yang sama luar biasa," tutupnya.
ADVERTISEMENT