Modus Baru Penyelundupan Narkoba ke Lapas: Pakai Drone

19 Desember 2019 17:43 WIB
comment
18
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi drone Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi drone Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Kecanggihan teknologi yang berkembang pesat seringkali disalahgunakan untuk tujuan buruk, penyelundupan narkoba salah satunya.
ADVERTISEMENT
Dirjen Pemasyarakatan (PAS) Kemenkumham, Sri Puguh Budi Utami, mengatakan petugas di lapas beberapa kali menemukan modus penyelundupan narkoba via drone.
Menurutnya, modus itu digunakan lantaran letak lapas yang masih terjangkau dari masyarakat sekitar. Berbeda dengan lapas-lapas di Nusakambangan yang memang terisolasi.
"Kemarin sempat kami sampaikan beberapa kejadian (penyelundupan) itu melalui drone, pelemparan (narkoba) dari luar. Karena beberapa lapas kami berada di tempat yang sangat strategis, bukan di tempat yang tidak bisa dilalui orang," kata Sri di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (19/12).
Ia pun memberi contoh lapas di Sragen, Jawa Tengah, yang terletak di lokasi yang strategis. Di sana, kata Sri, petugas beberapa kali kecolongan lantaran terbatasnya pengamanan. Padahal, area lapas begitu luas.
Dirjen Pas Kementrian Hukum dan HAM, Sri Puguh Budi Utami, saat memberikan keterangan pers terkait perbaikan sistem lapas, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
"Contoh Sragen saja kemarin dengan mudah saya melempar sampai ke dalam dan ini terbatas petugas pengamanan yang bisa meng-cover kondisi seperti itu," kata dia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, lihainya mafia narkoba untuk menyelundupkan barang haram itu dengan cara-cara baru.
"Mafia narkoba ini luar biasa cara mereka untuk tetap mengembangkan usahanya, mungkin memenuhi kebutuhannya dan seterusnya. Karena harga yang sangat demikian tinggi jadi mereka akan berupaya mencari atau mempertahankan apa yang mereka lakukan," ucapnya.
Dirjen PAS Sri Puguh Budi Utami saat mendengarkan keluhan napi Lapas Narkoba Langkat. Foto: Dok. Humas Ditjen PAS
Sehingga Sri menyatakan pihaknya terus berupaya menguatkan pengamanan untuk mengurangi tingkat peredaran narkoba di dalam lapas.
Meski demikian, ia tetap membutuhkan peran serta masyarakat agar peredaran narkoba bisa ditekan.
"Jadi butuh kerja sama tidak hanya sekadar kerja sama, tapi juga kolaborasi dari semua pihak keluarga juga punya tanggung jawab yang sama luar biasa," tutupnya.