Motif Emak-emak Gunting Bendera: Kesal dengan Anak

16 September 2020 16:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pengunjung memberi hormat ke bendera Merah Putih yang  dipasang di Poetoek Suko, Trawas, Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (16/8/2020). Foto: Zabur Karuru/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pengunjung memberi hormat ke bendera Merah Putih yang dipasang di Poetoek Suko, Trawas, Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (16/8/2020). Foto: Zabur Karuru/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Aksi emak-emak gunting bendera merah-putih viral di media sosial. Polisi menelusuri emak-emak yang menggunting bendera itu, dan ternyata mereka merupakan warga Kabupaten Sumedang.
ADVERTISEMENT
Emak-emak yang gunting bendera merah putih itu Selasa (15/9) sudah diperiksa polisi. Dalam kasus ini, polisi mengamankan tiga orang.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago mengatakan, tiga orang yang diamankan salah satunya yakni P yang menggunting bendera dalam video itu.
Dari hasil pemeriksaan, terungkap P menggunting bendera itu dengan maksud hendak memberi efek jera pada anaknya.
"Dalam penyelidikan pemeriksaannya ini bahwa seorang ibu yang menyobek (menggunting) bendera tersebut adalah untuk mengingatkan atau memberi efek jera kepada anaknya," kata dia di Mapolda Jabar, Rabu (16/9).
Adapun dari rekaman yang beredar, terlihat aksi gunting bendera itu disaksikan oleh anak-anak. Erdi mengatakan, anak dari P merupakan disabilitas. Erdi tak menyebut berapa usia anak P.
ADVERTISEMENT
Anak itu acap kali memegang bendera merah-putih dalam kesehariannya. Anak P ini kalau tidak memegang bendera suka mengamuk dan mengabaikan aktivitas lainnya.
P tidak suka anaknya terlalu lama memegang bendera saban hari. Diduga marah anaknya terlalu lama memegang bendera, P kemudian menggunting bendera itu.
"Karena mungkin sudah terlalu lama melakukan hal tersebut, ibunya marah, maka diguntinglah bendera tersebut di depan anaknya," ucap dia.
Dengan begitu, Erdi memastikan, P tak memiliki niat atau kebencian pada bendera. Selain P, ada dua orang lainnya yang berinisial A dan DY yang diamankan. Dua orang itu diduga merupakan perekam dan pengunggah video ke media sosial Tiktok. Belum diketahui siapa dua orang ini.
"Intinya, ibu tersebut dari hasil pemeriksaan itu tidak mempunyai maksud apa pun juga terkait kebencian terhadap merah putih atau pun NKRI," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diberitakan, aksi para pelaku dilakukan di wilayah Sumedang. Aksi pemotongan itu terekam dalam potongan video yang berdurasi 29 detik. Setelah bendera digunting, serpihan bendera lalu dibiarkan berserakan di lantai. Aksi itu dilakukan di hadapan anak-anak.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)