Pangdam Jaya Bakal Investigasi Penyebab Ledakan Gudang Amunisi di Bogor

31 Maret 2024 6:08 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Panglima Kodam Jayakarta Mayjen TNI Mohammad Hasan memberikan keterangan kepada wartawan di Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/3/2024). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Panglima Kodam Jayakarta Mayjen TNI Mohammad Hasan memberikan keterangan kepada wartawan di Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/3/2024). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Panglima Kodam Jaya, Mayjen TNI Mohamad Hasan, mengaku bakal menginvestigasi penyebab ledakan yang terjadi di salah satu gudang amunisi di Gudmurah Jaya/Bekasi, Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor.
ADVERTISEMENT
"Untuk detailnya masih akan kita investigasi," kata Hasan di Gudmurah Jaya/Bekasi, Minggu (31/3).
Dari dugaan awal, Hasan mengungkapkan, ledakan diduga dipicu amunisi yang disimpan dalam gudang tersebut telah kedaluwarsa. Sehingga, unsur kimianya sudah labil dan mudah meledak.
Namun demikian, hal ini menurutnya masih perlu diselidiki lebih jauh. Ia tak menutup kemungkinan untuk melakukan pemeriksaan terhadap para prajurit yang bertanggung jawab.
"Tentunya pasti akan ada investigasi dari pihak TNI AD, tapi nanti itu mungkin kita lakukan setelah situasi aman," ucapnya.
Gudang amunisi nomor 6 di Gudmurah Jaya/Bekasi meledak pada Sabtu (30/3) sekitar pukul 18.05 WIB. Hingga pukul 04.30 WIB, api sudah padam seluruhnya, namun proses pendinginan masih dilakukan.