Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Pengacara Yosua Pertanyakan Gaji Sambo: Mobil-Rumah Banyak, Uang dari Mana?
15 Agustus 2022 13:20 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Kamu lihat enggak berapa hartanya, ada berapa Lexus nya. Itu uang dari mana, berapa emang gaji Kadiv Propam?" tanya Kamaruddin saat dihubungi, Senin (15/8).
"Tanya sama presiden sama DPR, emang kau kasih gaji berapa ini, Ferdy Sambo ini, kenapa dia rumahnya banyak, uangnya banyak, terus mobilnya, mobil-mobil Lexus banyak," sambung dia.
Untuk itu, Kamaruddin meminta PPATK turut serta menyelidiki kasus ini. Sebab dia menduga banyak aliran dana ke pihak-pihak lain yang terlibat kasus ini.
"Kenapa tidak melibatkan PPATK, Apa ada kekhawatiran tentang aliran uang sampai jauh gitu," terangnya.
Kamaruddin sebelumnya mengeklaim memiliki sejumlah dugaan pemicu pembunuhan terhadap Yosua . Salah satunya soal bisnis.
" [Mengetahui bisnis gelap]. Ya, diduga begitu," ujar Kamaruddin saat dikonfirmasi, Rabu (10/8).
ADVERTISEMENT
"[Tentang] Bisnis gelap, ya bisnis haram-haram," tambahnya.
Namun, Kamaruddin tidak menjelaskan bisnis apa yang dimaksud. Dia juga hanya menyebut bisnis ini berkaitan dengan atasan-atasan dari Yosua. Lagi-lagi, Kamaruddin tak mau menyebutkan siapa sosoknya.
"[Yang terlibat] Ya bos-bosnya itulah. Ada dugaan unsur wanita, ada dugaan bisnis haram," ujar Kamaruddin.
Saat ini Irjen Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka. Dia bersama Bharada E alias Richard Eliezer, Bripka RR alias Ricky Rizal, KM alias Kuat Ma'ruf.
Ferdy Sambo disebut telah memerintah Bharada E untuk melakukan penembakan terhadap Yosua. Dia juga menskenario peristiwa tersebut seolah-olah terjadi baku tembak.
Sementara, Bripka Ricky dan Kuat turut serta menyaksikan dan membantu peristiwa penembakan tersebut.
Keempat tersangka disangkakan Pasal 340 Subsider Pasal 338 Jo Pasal 55 dan 56 KUHP.
ADVERTISEMENT