Penyidik KPK Novel Baswedan Raih Penghargaan Antikorupsi Internasional

Penyidik Senior KPK Novel Baswedan. Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Penyidik Senior KPK Novel Baswedan mendapatkan penghargaan antikorupsi internasional. Penghargaan berasal dari Perdana International Anti-Corruption Champions Foundation (PIACCF) Award 2020.

Novel Baswedan diundang untuk datang ke acara penghargaan tersebut pada 11 Februari di Putrajaya Marriott Hotel, Putrajaya, Malaysia.

"Kami ingin mengucapkan selamat kepada Anda karena terpilih sebagai salah satu dari penerima penghargaan untuk tahun 2020," bunyi undangan pemberian penghargaan yang ditandatangani Dato Muhammad Salim Sundar selaku pendiri PIACCF yang dilihat kumparan, Jumat (31/1).

Penyidik Senior KPK Novel Baswedan. Foto: ANTARA FOTO/Gaih Pradipta

Pengacara Novel Baswedan, Saor Siagian, membenarkan undangan penghargaan tersebut. Ia mengatakan Novel Baswedan mengapresiasi pemberian penghargaan.

"Sejauh ini, dia mengapresiasi penghargaan tersebut," kata Saor saat dihubungi kumparan.

Saor belum bisa memastikan kehadiran Novel Baswedan dalam malam penghargaan itu.

"(Tapi) Dia belum berpikir untuk tidak hadir," kata Saor.

Belum diketahui alasan pemberian penghargaan kepada Novel Baswedan. Selama ini, ia dikenal sebagai penyidik KPK yang 'galak' terhadap koruptor.

Novel Baswedan menjadi korban penyerangan air keras oleh dua orang polisi, Rahmat Kadir dan Ronny Bugis. Kedua pelaku kini tengah diproses akibat perbuatannya.

Meski diserang air keras, Novel Baswedan tak mundur. Dia hingga saat ini masih aktif sebagai penyidik KPK memberantas korupsi.

Penyidik KPK, Novel Baswedan. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan