PM Rishi Sunak: Inggris Dukung Rakyat Israel

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mendarat di bandara internasional Ben Gurion di Lod, Dekat Tel Aviv, Israel. Foto: Ronen Zvulun/REUTERS

Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, menyatakan solidaritasnya kepada rakyat Israel untuk membela diri dan memerangi Hamas. Milisi Palestina itu bertempur melawan Israel selama hampir dua pekan.

Pergolakan bersejarah Hamas pada 7 Oktober lalu dilaporkan telah menewaskan sekitar 7 warga negara Inggris, sementara 9 lainnya sampai sekarang belum ditemukan.

Dikutip dari Haaretz, dukungan Sunak disampaikan saat dia tiba di Tel Aviv, Israel, dalam lawatan dua harinya ke Timur Tengah, pada Kamis (19/10).

"Di atas segalanya, saya berada di sini untuk menyatakan solidaritas saya kepada rakyat Israel," kata Sunak kepada para wartawan Israel.

"Anda telah mengalami tindakan terorisme yang tak bisa dijelaskan dalam kata-kata dan mengerikan — dan saya ingin Anda tahu bahwa Inggris dan saya mendukung Anda," tambahnya.

Selama kunjungannya di Israel, Sunak dijadwalkan bertemu tatap muka dengan Presiden Isaac Herzog dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk menyatakan solidaritas Inggris.

Melalui postingan di platform X, Sunak tampak bertemu dengan salah satu keluarga yang kehilangan anaknya imbas pertempuran Israel dan Hamas. "Kehilangan anak adalah mimpi terburuk bagi orang tua," tulis Sunak.

Sehubungan dengan itu, Sunak kemudian menyampaikan komitmen untuk membantu pembebasan ratusan orang Israel yang diyakini sampai sekarang masih ditawan Hamas di Jalur Gaza.

"Pagi ini saya mendengar dari keluarga-keluarga yang mengalami penderitaan yang tak tertahankan. Bekerja sama dengan mitra kami, kami bertekad untuk mengamankan pembebasan para sandera yang diculik oleh teroris Hamas," sambung dia.

Selain itu, Sunak juga menyinggung soal situasi di Jalur Gaza yang semakin memprihatinkan di bawah gempuran serta pengepungan total Israel. Oleh karenanya, Sunak pun menyerukan agar koridor kemanusiaan di Gaza segera disediakan.

"Warga Palestina adalah korban dari apa yang telah dilakukan Hamas. Penting bagi kami untuk terus menyediakan akses kemanusiaan," tutur Sunak, seperti dikutip dari Reuters.