Polda Metro Jaya Akan Hidupkan Kembali Kemampuan Patroli Biologis, Apa Itu?

30 November 2021 11:38 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di SPN Lido. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di SPN Lido. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya berencana kembali menghidupkan kemampuan patroli biologis. Hal ini disampaikan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran.
ADVERTISEMENT
"Kemampuan patroli biologis. Jadi, kami ingin membalikkan fungsi patroli ini yang selama ini cenderung ditinggalkan, kami ingin aktifkan lagi patroli tersebut," jelas Fadil kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (30/11).
Lantas apa yang dimaksud dengan patroli biologis tersebut?
Fadil menjelaskan, patroli biologis merupakan patroli yang lebih mengedepankan pencegahan daripada penangkapan.
"Bagaimana cara patroli yang bagus, bagaimana cara berbicara yang bagus, bagaimana cara identifikasi faktor-faktor korelasi kriminologitif yang menyebabkan kejahatan, bagaimana dia mengintervensi situasi agar tidak menjadi kejahatan, itu yang kami lakukan," jelas Fadil.
"Jadi, pencegahan yang kami utamakan. Bukan pemidanaan, jangan tunggu ada tawuran baru dia datang," imbuhnya.
Dalam pelaksaan patroli biologis tersebut, Fadil menyebutkan timnya akan melakukan pendekatan terhadap tokoh masyarakat yang daerahnya rawan terjadi kejahatan.
ADVERTISEMENT
"Jadi, bagaimana caranya kalau daerah itu sering tawuran, patroli ke sana, sambang, bicara, tatap muka ketemu sama tokoh dan sebagainya. Kalau di situ ada kampung narkoba, dia datang patroli, dia lihat rumah yang sering dipakai untuk transaksi narkoba dan sebagainya. Lama-lama pasti akan bubar," tutupnya.