Polisi Jamin Tak Ada Fasilitas Khusus di Sel Lucinta Luna

Selebgram Lucinta Luna resmi ditahan di rutan Polda Metro Jaya, setelah ditetapkan tersangka kasus dugaan penyalahgunaan psikotropika. Lucinta Luna ditahan di sel khusus blok wanita.

Diretur Tahanan dan Barang Bukti Polda Metro Jaya AKBP Barnabas memastikan tidak ada perlakuan khusus bagi Lucinta.

"Tidak berbeda, semua diperlakukan sama dan adil," kata Barnabas saat dikonfirmasi, Rabu (12/2).

Barnabas juga memastikan fasilitas di dalam sel Lucinta Luana tetap sama seperti tahanan lainnya. Meski disebut sel khusus, semua fasilitas tidak berbeda dengan sel lainnya.

"(Fasilitasnya) sama dengan tahanan yang lain yaitu ruang sel, kamar mandi di dalam sel, air bersih, dan penerangan yang memadai," ucap dia.

Barnabas juga mengatakan sirkulasi udara di sel yang dihuni Lucinta cukup bagus. Lucinta Luna juga diizinkan membawa perlengkapan tidur seperti bantal dan kasur.

"Kasur tipis dan bantal diperbolehkan," kata Barnabas.

Lucinta ditahan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya. Ia dimasukan ke sel pada Rabu malam. Dia tiba di lokasi sekitar pukul 21.42 WIB.

Sebelum digiring masuk ke dalam sel, Lucinta menjalani pemeriksaan kesehatan di Dokkes Polda Metro Jaya. Dokter memastikan kondisi Lucinta sehat.

Lucinta juga telah menjalani tes darah dan rambut di Pusat Rehabilitasi BNN, Lido, Jawa Barat. Tes dilakukan untuk membuktikan kepemilikan dua butir ekstasi yang ditemukan di tempat sampah apartemennya.

Usai tes tersebut, Lucinta dibawa kembali ke Polres Jakarta Barat untuk dikonfrontasi dengan tersangka FLO, pemasok Riklona untuknya. Keduanya mengaku lima kali bertransaksi narkoba.

Lucinta Luna saat dibawa ke BNN Lido, dari Polres Jakarta Barat, Jakarta, Rabu (12/2/2020). Foto: Ronny

Polisi menangkap Lucinta Luna bersama tiga orang lainnya yaitu DAA alias Abas, HD, dan NHAM di apartemen Lucinta pada Selasa (11/2). Hasil tes urine menyatakan hanya Lucinta yang positif mengandung benzo.

Selain positif benzo, polisi juga menyita 7 butir pil riklona dan 5 butir pil tramadol di tas milik Lucinta. Selain itu polisi juga menemukan dua butir pil ekstasi di tempat sampah apartemen Lucinta. Namun tidak ada satu pun yang mengaku pemiliknya.

Lucinta ditetapkan tersangka, sementara tiga orang lainnya yang diamankan hanya berstatus saksi. Ketiganya dibebaskan.