Polisi Sebut Banyak Korban Begal Sepeda yang Tidak Melapor

2 November 2020 12:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
 Pesepeda melintasi jalur sepeda di Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Minggu (19/7). Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Pesepeda melintasi jalur sepeda di Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Minggu (19/7). Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polisi terus gencar mencari dan mengantisipasi tindak kejahatan begal sepeda yang sedang marak di Jakarta. Kepolisian membentuk tim khusus untuk menindak para pelaku.
ADVERTISEMENT
Meski begitu kepolisian tetap butuh peran serta masyarakat dalam membasmi kejahatan itu. Minimal para korban kejahatan melapor kepada polisi agar mereka bisa memetakan para pelaku.
Pasalnya menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus banyak korban yang tidak melapor. Hal itu terungkap setelah sejumlah pelaku tertangkap.
Ilustrasi jalur sepeda. Foto: Shutter Stock
"Ada banyak korban yang tidak melaporkan, nanti setelah viral di medsos baru mereka datang atau kita minta laporkan baru dilaporkan. Ini yang kita minta setiap ada korban segera lapor supaya bisa kita kejar pelakunya," kata Yusri kepada wartawan, Senin (2/11).
Yusri mengungkapkan sampai saat ini ada 7 pelaku begal sepeda yang ditangkap polisi. Salah satu pelaku saja mengaku 7 kali beraksi dengan target pesepeda.
ADVERTISEMENT
"Ada (pelaku) yang lima kali (beraksi) jadi kalau dihitung harusnya LP (laporan polisi) sudah banyak tapi laporan baru 14," kata Yusri.