Polisi Sering Gelar Patroli, Aktivitas Nongkrong di Jakarta Berkurang

24 Maret 2020 19:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna saat patroli menyusuri sejumlah ruas jalan di Kota Bandung. Foto: Dok. Humas Polrestabes Bandung
zoom-in-whitePerbesar
Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna saat patroli menyusuri sejumlah ruas jalan di Kota Bandung. Foto: Dok. Humas Polrestabes Bandung
ADVERTISEMENT
Jajaran Polda Metro Jaya terus melakukan patroli untuk membubarkan orang-orang yang nongkrong di wilayah hukumnya. Kegiatan itu dinilai efektif untuk menyadarkan masyarakat akan bahayanya virus corona.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan,jumlah yang nongkrong sudah mulai menurun sejak patroli dilakukan pada Sabtu (21/3).
"Tadi malam kita patroli hasilnya ini sudah termasuk sangat berkurang masyarakat kumpul-kumpul di luar dibandingkan beberapa hari sebelumnya," kata Yusri saat dikonfirmasi, Selasa (24/3).
Polisi mengimbau kepada warga untuk membubarkan diri di sebuah kafe di Jalan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (23/3). Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Yusri tidak menyebutkan persentase penurunan kegiatan berkumpul tersebut. Namun, ia yakin penurunan itu karena masyarakat sudah banyak yang sadar akan bahayanya virus corona.
"Ya berkuranglah dibandingkan hari-hari sebelumnya. Intinya masyarakat sudah mulai mengerti dengan situasi sekarang," kata Yusri.
Ia memastikan patroli yang sama akan terus berjalan setiap malam sampai batas waktu yang belum ditentukan. Yusri berharap tidak ada lagi masyarakat yang nongkrong beramai-ramai.
"Ya nanti malam kita patroli lagi," kata Yusri.
Polisi mengimbau kepada warga untuk membubarkan diri di sebuah kafe di Jalan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, Senin (23/3). Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Patroli ini mulai rutin dilakukan jajaran gabungan Polri-TNI untuk mengurangi aktivitas berkumpul masyarakat di tengah wabah virus corona. Apalagi pemerintah telah mengeluarkan kebijakan physical distancing sebagai langkah pencegahan penularan COVID-19.
ADVERTISEMENT
Jakarta merupakan wilayah dengan korban terbanyak terkait virus corona. Ada ratusan orang positif virus corona dan puluhan orang meninggal, sehingga pihak kepolisian memberikan imbauan agar masyarakat tetap berada di rumah saja.