Polisi Temukan Saksi dan Bukti Penting di Balik Kematian Angela

13 Januari 2023 15:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pemakaman korban pembunuhan Angela Hindriati di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Kamis (11/1/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pemakaman korban pembunuhan Angela Hindriati di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Kamis (11/1/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan, pihaknya telah menemukan saksi dan bukti penting yang mampu menguak teka-teki pembunuhan Angela Hindriati Wahyuningsih (54).
ADVERTISEMENT
"Tim khusus gabungan Subdit Jatanras dan Subdit Resmob Polda Metro Jaya menemukan saksi dan alat bakti yang mengungkap fakta baru di balik misteri kematian Angela," kata Hengki kepada wartawan, Jumat (13/1).
Hengki tidak menjelaskan lebih rinci terkait sosok yang dinilai mampu membuat terang peristiwa di balik kematian Angela. Namun, dirinya mengatakan, saksi dan bukti tersebut sangat penting dan dapat membongkar motif Ecky dalam menghabisi nyawa Angela.
"Saksi yang membongkar motif, saksi penting," kata dia.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi. Foto: Humas Polda Metro Jakarta Pusat
Lebih jauh, Hengki mengatakan saat ini polisi masih terus mengusut kasus ini dengan menggandeng sejumlah pihak.
"Kolaborasi inter profesi antara laboratorium forensik, kedokteran forensik maupun psikologi forensik serta psikiatri terus bekerja sama dalam mengungkap misteri kematian angela baik dari sisi motif, korban maupun tersangka berdasarkan scientific crime investigation dan berkesinambungan," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Tommy Haryono, mengaku telah memburu salah seorang saksi yang menjadi saksi dalam transaksi jual beli apartemen antara Angela dengan Ecky.
M Ecky Listiyanto (34) tersangka kasus mutilasi Angela Hindriati Wahyuningsi. Foto: Dok. Istimewa
"Jual beli apartemen dilakukan di bawah tangan, tapi ada saksi yang melihat penyerahan uang pada saat serah terima kunci antara korban dan tersangka. Saksi ini yang kami kejar sekarang untuk mematahkan asumsi-asumsi yang ada," ujar Tommy saat dihubungi, Jumat (13/1).
Tommy mengatakan, teka-teki terkait status kepemilikan apartemen Angela akan terungkap begitu polisi berhasil mendapat keterangan dari saksi tersebut.
"Kuncinya sih di saksi-saksi yang melihat pada saat serah terima kunci. Karena anak korban meninggal sebelum serah terima kunci kan," pungkasnya.