Pria Tunawisma yang Coba Masuk ke Ponpes di Kebon Jeruk Diamankan

Ilustrasi orang sakit jiwa. (Foto: Shutterstock)

Polsek Kebon Jeruk mengamankan seorang pria tunawisma di salah satu pondok pesantren di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Para santri sempat menanyakan tujuan pria tersebut.

Kapolsek Kebon Jeruk Kompol M Marbun mengatakan, para santri mengamankan seorang pria tunawisma yang mencoba masuk ke area pondok pesantren tersebut pukul 03.00 WIB. Saat itu, pria tersebut juga ditanyai para santri perihal maksud dan tujuannya.

“Pukul 03.00 WIB tadi, santri mengamankan seorang pria tunawisma. Pria itu mencoba masuk ke area pesantren,” kata Marbun saat dikonfirmasi kumparan (kumparan.com), Senin (26/2).

“Saat diamankan, pria tersebut tidak dilukai. Para santri kan baik-baik. Sempat ditanyai juga sama santri,” sambung Marbun.

Menurut Marbun, pria tunawisma tersebut diduga sedang mencari tempat tinggal sementara. Pria tunawisma itu juga tidak melakukan tindakan membahayakan di lokasi.

“Ini kan udah malam. Kalau perkiraan, mau tidur. Kalau mau berbuat macam-macam, jauhlah (tidak ada),” tandasnya.

Setelah diinterogasi pihak kepolisian, pria tunawisma tersebut berasal dari Pandeglang, Banten.

“Hasil interview asal Pandeglang, jenis kelamin laki-laki. Orang tuanya di sana, masih di Polsek, diamankan,” pungkasnya.