Ruko Bensin Eceran di Samarinda Terbakar: Ditabrak Mobil, 7 Penghuni Tewas

18 April 2022 8:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ruko penjual bensin eceran di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, terbakar usai tertabrak mobil, Minggu (17/4). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ruko penjual bensin eceran di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, terbakar usai tertabrak mobil, Minggu (17/4). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ruko dua lantai di Jalan Abdul Wahab Syahranie, Kelurahan Gunung Kalua, Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, terbakar pada Minggu (17/4) pukul 4.45 WITA.
ADVERTISEMENT
Ruko yang menjual bensin eceran tersebut terbakar usai sebuah mobil menabrak bangunan ruko. Tujuh dari delapan penghuni ruko yang terkepung kobaran api tak dapat tertolong dan tewas.
"Infonya mobil itu oleng dan menabrak toko. Kemudian muncul kobaran api dan terjadi kebakaran," ungkap Humas Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda Herry Suhendra.
Dari informasi yang dihimpun, mobil datang dari arah Perumahan Villa Tamara dan menabrak bangunan ruko. Tak berselang lama, muncul kobaran api dan merambat ke bagian bangunan lainnya.
Petugas menerjunkan 6 armada Disdamkar Kota Samarinda dibantu puluhan relawan. Kebakaran berhenti usai petugas berupaya memadamkan api selama 3 jam.

7 Orang Tewas karena Kebakaran

Ruko penjual bensin eceran di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, terbakar usai tertabrak mobil, Minggu (17/4). Foto: Dok. Istimewa
Kebakaran tersebut menewaskan 7 orang. Salah sau di antaranya meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.
ADVERTISEMENT
“Di lantai satu ada 1 korban ditemukan meninggal. Di lantai dua ada yang meninggal, ada yang masih hidup. 6 korban meninggal di tempat. 1 dari dua korban yang ditemukan masih hidup kemudian meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit” terangnya.
Seluruh korban dievakuasi ke Rumah Sakit AW Syahranie, Samarinda. Adapun identitas korban meninggal antara lain, Alya (16), Kiki Resri, (37), Luthfi (16) Siti Arabia (50), Sri Ani Rahayu (29), M.Wahyu (19), Ani (19).
Sedangkan korban selamat yakni seorang bocah berusia 9 tahun bernama Aqila. Ia mengalami luka berat dan kini masih menjalani perawatan di RS.

Pengemudi Sempat Kabur

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadly saat memberi keterangan terkait kebakaran ruko di Kota Samarinda, Kaltim, Minggu (17/4). Foto: Dok. Istimewa
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadly mengungkap, peristiwa kebakaran diduga diawali dengan insiden kecelakaan lalu lintas yang dialami mobil dobel cabin warna putih bernomor polisi KT 8502 NM.
ADVERTISEMENT
“Kejadian (kebakaran) yang kemungkinan karena kecelakaan lalu lintas sehingga mengakibatkan tiga ruko terbakar. Untuk penyebab kecelakan mobil sedang kami selidiki,” terangnya.
Menurut keterangan yang dihimpun, salah satu penghuni ruko sempat mendengar suara ban berdecit yang diiringi dengan suara benturan keras pagar besi di depan ruko.
Tak berselang lama setelah mendengar itu, kobaran api diketahui sudah merambat ke bangunan ruko yang terdiri dari toko sayur, kelontong dan elektronik. Salah satu ruko yang terbakar juga menjual bensin eceran.
Sopir mobil pun melarikan diri dan hingga saat ini belum ditemukan. Polisi saat ini tengah mendalami dan melakukan penyelidikan.
“Apakah kecelakan tunggal atau tidak masih kita selidiki. Karena sopir (mobil dobel cabin) melarikan diri. Sementara CCTV dalam kondisi mati, kita masih cek ada beberapa titik yang kemungkinan bisa memberikan informasi,” sambungnya.
ADVERTISEMENT

Sopir Ditangkap dan Diperiksa

Ilustrasi petugas memadamkan api kebakaran. Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
Tidak butuh lama bagi polisi menemukan sopir yang diduga jadi penyebab kebakaran. Pria yang berprofesi sebagai mekanik itu lalu diperiksa di Mapolresta Samarinda.
Hasil interogasi awal menyebutkan bahwa sebelum kejadian, Pengemudi Mitsubishi Strada warna putih itu diminta untuk mengantar kendaraan ke tempatnya bekerja.
Namun, di tengah perjalanan sopir mengaku mengalami kelelahan dan hilang kendali sehingga menabrak ruko di lokasi kejadian.
“Sopir sudah diamankan, masih kita periksa keterangannya. Dugaan awal kejadian karena laka tunggal, kemudian terjadi percikan api dan merembet ke ruko,” kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol. Ary Fadly melalui sambungan telepon.
Ia juga menambahkan, tim inafis bersama satreskrim sampai dengan siang tadi masih di lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) berdasarkan keterangan saksi-saksi.
ADVERTISEMENT