Sandiaga Ingin Ada Bir Pletok di Setiap Acara Resmi Pemerintah

13 Mei 2017 21:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Sandi mengunjungi warga Cawang. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandi mengunjungi warga Cawang. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno ingin minuman khas Betawi, bir pletok, selalu tersaji di Balai Kota dan dalam setiap acara resmi pemerintahan, sebagai salah satu cara melestarikan budaya Betawi di DKI.
ADVERTISEMENT
"Kalau biasanya pilihannya kan itu adalah kopi dan teh. Kalau di acara-acara nanti bir pletok jadi opsi. Jadi ada kopi, teh, atau bir pletok. Khususnya di Balai Kota dan acara-acara yang melibatkan (tamu) internasional, bir pletok ini diperkenalkan," ujar Sandi di Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (13/5).
Minuman bir pletok, kata Sandi, memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan tubuh. Menurutnya jika bir pletok dapat selalu disajikan di Balai Kota dan sejumlah acara resmi, maka hal itu akan berdampak pada kenaikan omset yang diterima para produsen bir pletok di DKI.
"Karena walaupun namanya bir tapi tidak beralkohol dan mengandung khasiat kesehatan, ada jahenya, jahe merah, jadi bagus sekali untuk pencernaan. Supaya nanti pengrajin-pengrajin bir pletok di seluruh wilayah Jakarta bisa merasakan peningkatan omset dan lapangan kerja," ujar Sandi.
ADVERTISEMENT
Selain itu Sandi juga mengapresiasi upaya pelestarian budaya Betawi melalui beragam festival tradisional yang menurutnya bisa membantu meningkatkan kegiatan usaha mikro kecil menengah dan ekonomi kreatif.
"Kemarin ada Festival Palang Pintu, Festival Condet, Festival Cipayung. Ini yang menumbuh kembangkan kegiatan usaha mikro kecil menengah dan usaha ekonomi kreatif," kata dia.
Pemerintah DKI, kata dia, berencana akan membuat sebuah museum sebagai bentuk penghargaan untuk sineas sekaligus penyanyi senior Betawi, Benyamin Sueb.
"Salah satu rencana kerja kita adalah mendirikan Museum Benyamin Sueb dan ini nanti bisa menyatukan seluruh karya-karya terbaik dari seniman Betawi. Bukan hanya kesenian Betawi tapi yang bersinggungan dengan Jakarta," ujarnya.
ADVERTISEMENT