Sejumlah KA Berhenti Luar Biasa untuk Cek Jalur Imbas Gempa Garut 6,5 M

28 April 2024 0:50 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kereta api. Foto: KAI
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kereta api. Foto: KAI
ADVERTISEMENT
Gempa berkekuatan 6,5 M mengguncang Garut, Sabtu (27/4) pukul 23.39 WIB. Gempa yang terasa hingga Sukabumi, Jakarta, Bandung, dan Cilacap itu membuat perjalanan sejumlah rute kereta api dan Commuter Line (KRL) dihentikan sementara.
ADVERTISEMENT
"Hingga saat ini masih dalam proses pengecekan jalur oleh unit terkait. Sehingga perjalanan KA Berhenti Luar Biasa untuk di wilayah Daerah operasi 1, 2, 3 dan 5," tulis akun resmi PT KAI dikutip Minggu (28/4).
Kereta-kereta yang diberlakukan Berhenti Luar Biasa tersebut adalah kereta yang melintas di rute Bekasi-Cirebon dan Cikampek-Bandung-Banjar. Sejumlah kereta tersebut di antaranya adalah KA Mataram, KA Jayakarta, KA Matarmaja, KA Sawunggalih hingga sejumlah rute KRL yang beroperasi di Jabodetabek.
Kereta-kereta tersebut diberhentikan di stasiun terdekat sambil menunggu pengecekan lintasan dan jembatan oleh petugas. Hingga pukul 00.30 WIB pada Minggu (28/4) proses pengecekan jalur masih berlangsung.
Berdasarkan laporan yang diterima kumparan gempa yang mengguncang Garut ini terasa di sejumlah wilayah, termasuk Bogor, Jakarta, Bandung, Kebumen, hingga Cilacap. BMKG memastikan gempa yang berpusat di laut ini tidak berpotensi tsunami.
ADVERTISEMENT