Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
Soni Sebut Pasukan Merah Ibarat Program Bedah Rumah
20 Maret 2017 17:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama mengusulkan pembentukan pasukan merah untuk memperbaiki rumah dan fasilitas umum yang rusak. Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, mengatakan program tersebut sebenarnya pernah dilakukan dan memang diminati masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Bedah rumah toh, kalau bedah rumah itu program yang memang dari dulu memang diminati oleh masyarakat, dulu yang merespon pemerintah," ujar Soni usai memberikan arahan saat musrenbang kota administratif Jakarta Selatan, Senin (20/3).
Soni yang menyebut program tersebut sebagai program bedah rumah menyambut positif usulan tersebut.
"Siapapun yang mempunyai program bedah rumah, dan itu terbaik untuk masyarakat ya pemerintah kan diringkankan posisinya. Kan diperingan bebannya, siapa saja kita dukung," kata Soni.
Meski begitu, Pemprov DKI Jakarta tidak berencana untuk merealisasikan usulan tersebut seperti halnya pasukan oranye dan pasukan biru.
ADVERTISEMENT
"Pekerjaannya bukan hal yang baru, hanya menambah input saja, sebenarnya untuk rumah-rumah mana yang harus diperbaiki. Itu sebenarnya adalah bagian dari program lama yang telah dipelopori dulu, bukan program baru sebenarnya. Regulasinya ya ngikutin regulasi sektoral rumah, jadi enggak perlu regulasi secara khusus," jelas Soni.