Stella Christie: RI Tak Bisa Merdeka dari Kebodohan Bila Tak Ada Sains-Teknologi

21 Oktober 2024 18:25 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Science dan Teknologi, Stella Christie berdiri saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (20/10/2024). Foto: Hafidz Mubarak/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Science dan Teknologi, Stella Christie berdiri saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (20/10/2024). Foto: Hafidz Mubarak/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Profesor Stella Christie resmi dilantik menjadi Wakil Menteri Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi oleh Presiden Prabowo Subianto.
ADVERTISEMENT
Ia mengungkapkan, Prabowo memberi arahan agar rakyat Indonesia bisa bebas dari kebodohan dan kemiskinan.
“Riset akan menjadi fokus yang sangat penting untuk membangun, Pak Prabowo sudah mengarahkan untuk merdeka, merdeka dari kebodohan, kemiskinan,” kata Stella di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10).
Stella menyebut, merdeka dari kebodohan dan kemiskinan itu tidak bisa terealisasi apabila tidak ada pemikiran yang kuat dalam sains dan teknologi.
"Merdeka dari kebodohan, kemiskinan, itu tidak akan terjadi tanpa pemikiran yang kuat dalam sains dan teknologi," jelas dia.
Lulusan S3 Northwestern University ini mengatakan, salah satu untuk menuju hal tersebut adalah dengan meningkatkan kualitas SDM serta inovasi.
“Industri kita harus maju hilirisasi harus bisa berkembang, swasembada pangan swasembada energi pengaturan air yang bagus itu harus dilakukan dengan riset karena riset adalah sistematis,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
“Hilirisasi tak akan bisa terjadi tanpa inovasi dari sains dan teknologi. Itu tentu salah satu yang sangat penting yang harus kita galakkan dan perlu dukungan bersama,” tutup dia.
Presiden Prabowo Subianto memberi hormat ketika lagu Indonesia Raya berkumandang saat upacara pelantikan menteri dan kepala lembaga tinggi negara Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024). Foto: Hafidz Mubarak A/ ANTARA FOTO