Tragedi Warung Tuak Berdarah, Pria di Sumut Ditusuk hingga Tewas

15 November 2022 12:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokasi pria di Kota Pematang Siantar tewas ditusuk temannya di warung tuak. Foto: Dok. Polres Pematang Siantar
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi pria di Kota Pematang Siantar tewas ditusuk temannya di warung tuak. Foto: Dok. Polres Pematang Siantar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria bernama Ricardo Sihotang (37) tewas ditusuk temannya Benny Sitanggang (36) di warung tuak, Kota Pematang Siantar, Sumut. Korban tewas dengan luka di dada dan mata.
ADVERTISEMENT
Kasi Humas Polres Pematang Sianar, AKP Rusdi Ahya, mengatakan peristiwa ini terjadi pada Minggu (13/11). Awalnya, korban, pelaku, dan temannya yang bernama Kliwon Sirait datang ke warung tersebut sekitar pukul 14.00 WIB.
Mereka lalu minum tuak sambil bernyanyi. Korban sempat meminta Kliwon, yang merupakan bos pelaku bernyanyi, namun sambil mengejeknya. Hal ini kemudian yang memicu pelaku marah kepada korban.
Lalu sekitar pukul 19.30 WIB, saat korban hendak pulang, dia ditusuk pelaku menggunakan pisau.
Lokasi pria di Kota Pematang Siantar tewas ditusuk temannya di warung tuak. Foto: Dok. Polres Pematang Siantar
“Tusukan itu mengenai pada dada sebelah kanan sebanyak 1 kali, kemudian menusuk mata korban sebelah kiri sebanyak 1 kali dan menusuk paha sebelah kiri sebanyak 1 kali,” ujar Rusdi, Selasa (15/11).
Seketika korban tersungkur. Aksi penusukan ini sempat dilihat pemilik warung bernama Ribut Situmorang.
ADVERTISEMENT
“[Saksi] berkata kepada pelaku ‘kenapa kau tikam dia? dijawab pelaku ‘diejek tauke ku (bosku), selanjutnya pelaku langsung melarikan diri,” kata dia.
Korban sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun nahas nyawanya tak tertolong. Polisi saat ini masih mencari keberadaan pelaku yang melarikan diri.
Sementara pisau yang digunakan untuk menusuk korban sudah disita.
“Kami terus mencari informasi tentang keberadaan pelaku untuk dilakukan penangkapan," tandasnya.