Tugas Satgas Nemangkawi Berakhir: 7 TNI dan 2 Polisi Gugur, 8 KKB Tewas

28 Juni 2021 10:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 13:43 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi TNI buru KKB Papua. Foto: Pupspen
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi TNI buru KKB Papua. Foto: Pupspen
ADVERTISEMENT
Masa penugasan Satgas Nemangkawi di Papua dalam menindak teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) telah berakhir pada Juni 2021. Sejak beroperasi awal Januari 2021, sebanyak 7 anggota TNI dan 2 polisi gugur.
ADVERTISEMENT
Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Pol M. Iqbal Al Qudusy mengatakan, selain dari TNI-Polri, sebanyak 13 orang masyarakat sipil tewas dibunuh KKB. Selain itu, terdapat 8 anggota TNI-Polri yang luka berat.
“Total 22 orang meninggal dunia dengan rincian 7 orang anggota TNI, 2 orang anggota Polri, 13 masyarakat sipil,” kata Iqbal lewat keterangannya, Senin (28/6).
Pimpinan Operasi Satgas Nemangkawi. Foto: Dok Satgas Nemangkawi
“Adapun korban luka-luka, yaitu sebanyak 17 orang dengan rincian 6 orang anggota TNI, 3 orang anggota Polri, dan 8 orang masyarakat sipil,” sambungnya.
Iqbal menyebut, dari hasil penindakan langsung, terdapat 8 anggota KKB tewas dan 11 orang luka-luka. Pihaknya juga mengamankan senjata api hingga alat komunikasi HT.
“Terdapat 8 orang kelompok kriminal bersenjata yang meninggal dunia serta 11 orang luka-luka,” ujar Iqbal.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kata Iqbal, pihaknya juga menangkap 4 petinggi KKB. Bahkan, terdapat 26 anggota KKB juga menyerahkan diri berjanji setia ke NKRI.
“Tercatat total 26 orang yang tergabung dalam kelompok kriminal bersenjata menyerahkan diri dan berjanji setia kepada NKRI,” tutupnya.