Tugas Sugito, Inspektur Jenderal Kemendesa PDTT yang Ditangkap KPK

Sugito. (Foto: ditjenpdt.kemendesa.go.id/NAL)

Operasi tangkap tangan KPK yang berlangsung kemarin (26/5) juga menyasar kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo, membenarkan ada penyegelan ruangan pegawainya. Penyegelan dilakukan pada sekitar pukul 18.00 WIB, Jumat (26/5).

"Yang disegel adalah ruangan Biro Keuangan saya," kata dia di kantornya, Jumat malam (26/5).

Berdasarkan informasi yang diterima sumber kumparan (kumparan.com) di KPK, salah satu pejabat pemerintahan yang terjaring operasi tangkap tangan KPK adalah memang pejabat dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT). Ia bernama Sugito. Jabatannya adalah Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendesa PDTT.

Baca juga: OTT KPK: Irjen Kementerian Desa, 2 Auditor BPK, dan 4 Orang Lain

Baca juga: OTT KPK terhadap BPK Diduga Terkait Status WTP Kementerian Desa

Irjen adalah jabatan tertinggi dalam struktur organisasi Inspektorat Jenderal Kemendesa PDTT. Seorang Irjen memiliki jabatan struktural eselon I.a atau jabatan Pimpinan Tinggi Madya.

Adapun Inspektorat Jenderal atau biasa disingkat Itjen, tempat Sugito memimpin, adalah unsur pengawas pada Kementerian yang bertugas menyelenggarakan pengawasan internal di lingkungan kementerian. Memiliki tugas khusus di atas, posisi Itjen berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada menteri.

Dalam melaksanakan tugasnya, Itjen sebenarnya memiliki beberapa fungsi, yakni:

1. Penyusunan kebijakan teknis pengawasan internal;

2. Pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja dan keuangan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lainnya;

3. Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Menteri;

4. Penyusunan laporan hasil pengawasan; dan

5. Pelaksanaan administrasi Inspektorat Jenderal.

Kantor Kemendesa PDTT (Foto: Dok. matrix9367 via Google Maps)

Dalam dokumen resmi yang tercatat, secara khusus Itjen Kemendesa PDTT saat ini sesungguhnya menyatakan memiliki beberapa misi yang begitu baik dan tinggi, yakni:

1. Meningkatkan pengawasan untuk mendorong terlaksananya program dan kegiatan secara ekonomis, efektif dan efisien (3E), serta mencegah terjadinya penyimpangan terhadap pelaksanaan program dan kegiatan Pembangunan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

2. Mewujudkan sistem pengawasan yang efektif dan terintegrasi untuk meningkatkan kinerja aparatur pengawasan dalam mendukung reformasi Birokrasi.

3. Melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta pembinaan seluruh unsur Inspektorat Jenderal.