Visi Misi Ganjar-Mahfud Bisa Dibuka via Kode QR, Masyarakat Diminta Beri Masukan

19 Oktober 2023 16:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendaftar sebagai calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (19/10/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendaftar sebagai calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (19/10/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Capres PDIP Ganjar Pranowo telah mendaftarkan diri untuk menjadi peserta Pilpres 2024 bersama cawapres Mahfud MD. Beberapa dokumen sudah diberikan keduanya kepada KPU, salah satunya soal visi-misi dan program kerjanya bersama Mahfud nanti.
ADVERTISEMENT
"Insyaallah masyarakat bisa baca lebih mudah karena ada barcode-nya dan nanti semua yang membaca menggunakan barcode akan bisa lihat detail apa yang ada," kata Ganjar di KPU, Jakarta Pusat, Kamis (19/10).
Ganjar pun berharap agar masyarakat juga ikut memberi masukan setelah membaca visi-misi dan program yang sudah diuraikan di kode QR tersebut.
Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tiba untuk mendaftar sebagai calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (19/10/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
"Dan kami pengin mendengar terus menerus catatan dari masyarakat agar bisa sempurnakan itu hingga nanti bisa di posisi akhir pada saat pemilu yang akan datang 14 Februari," tuturnya.
Ganjar memastikan akan membangun Indonesia dengan lebih cepat jika terpilih nanti. Program-program baik yang sudah dan sedang dikerjakan pemerintah akan dilanjutkan, sementara program yang kurang baik akan ditinggalkan.
"Tentu saja ada banyak isu mulai dari transisi energi, hilirisasi yang harus kita tuntaskan, lalu ada problem politik pangan yang harus kita pegang kedaulatannya. Tapi di ujung sana ada fakir miskin, anak terlantar, dan mereka yang harus punya akses lebih banyak untuk dilakukan," ujar Ganjar.
ADVERTISEMENT
"Dan pemerintahan yang bersih dengan digitalisasi untuk cegah korupsi jadi poin-poin penting bagi kami berdua," pungkasnya.