Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Yang Perlu Diketahui Sejauh Ini dari Kasus Pembunuhan Berantai Wowon Cs
23 Januari 2023 7:00 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Siapa sangka, kasus keracunan satu keluarga di Bantargebang, Bekasi, 12 Januari 2023 lalu, membawa polisi ke sebuah kasus pembunuhan berantai keji yang dilakukan 3 orang pria, dua di antaranya sudah berusia paruh baya.
ADVERTISEMENT
10 Orang sudah menjadi korban, setidaknya begitu laporan polisi sejauh ini, dan kemungkinan masih akan bertambah. Dan 9 orang dinyatakan tewas di tangan trio pembunuh berdarah dingin bak serial killer.
Berikut beberapa fakta dari penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian di kasus pembunuhan berantai, seperti dirangkum kumparan, Senin (23/1);
Q: Berapa orang pelaku pembunuhan berantai ini?
A: 3 Orang. Wowon Erawan alias Aki (60), Solihin alias Dullah (60) dan M Dede Solehudin alias Dede (34).
ADVERTISEMENT
Q: Berapa orang istri Wowon dan siapa saja yang dia bunuh?
A: Wowon memiliki 6 orang istri. Mereka adalah;
1. Wiwin (dicekik sampai mati)
2. Ende
3. Heni
4. Iis
5. Halimah (Ibu dari Ai Maemunah, dicekik sampai mati)
6. Ai Maemunah (diracun sampai mati)
Q: Berapa orang sejauh ini korban Wowon cs?
A: 11 Orang. Mereka adalah;
Korban di Bekasi:
Korban di Cianjur
ADVERTISEMENT
Korban di Garut
Q: Apa pekerjaan ketiga pelaku?
A: Wowon disebut warga pernah menjadi dalang wayang golek. Ada juga yang menyebutnya sebagai 'orang pintar' yang dapat menggandakan uang. Istri keempatnya, Iis, menyebut sang suami bekerja di pabrik beras.
Solihin alias Dullah diketahui berjualan cendol di Bantargebang, Bekasi. Belum diketahui apa pekerjaan Dede.
Q: Dengan cara apa para korban dibunuh?
A: Kebanyakan korban dibunuh dengan cara dicekik. Namun ada juga yang didorong ke laut dan diracun menggunakan pestisida dan racun tikus. Dari 9 korban tewas, 8 di antaranya dibunuh oleh Solihin.
Q: Sejak kapan Wowon cs membunuh para korbannya?
A: Dari penyelidikan sementara polisi, korban pertama yang dibunuh adalah Halimah pada tahun 2016. Beberapa korban lain, seperti Siti, Bayu, dan Farida, dibunuh dalam rentang waktu 2020-2022. Sementara Ai Maemunah, Ridwan, dan Riswandi, dibunuh pada Januari 2023.
ADVERTISEMENT
Q: Wowon cs mengaku membunuh dengan kedok supranatural dapat menggandakan uang. Siapa targetnya?
A: Target kejahatan Wowon cs adalah para TKW. Pelaku Dede bertugas untuk mencari para TKW yang ingin uangnya dilipatgandakan, lalu merekomendasikan mereka untuk datang ke Wowon, 'orang pintar' yang dapat menggandakan uang mereka.
Q: Berapa jumlah uang korban yang berhasil diraup Wowon cs?
A: Hasil penyelidikan sementara polisi, saat ini mereka menemukan uang sekitar Rp 1 miliar di rekening milik tersangka Dede. Namun buku tabungan dipegang oleh Wowon selaku otak kejahatan.
Q: Berapa liang tempat mengubur korban yang ditemukan di rumah Wowon dan Solihin?
A: Ada 4 Liang. Masing-masing berisi jasad Noneng, Wiwid, Farida, dan Bayu. Ada satu liang lagi ditemukan polisi, namun masih kosong. Diduga liang kosong tersebut disiapkan pelaku untuk mengubur korban lainnya.
ADVERTISEMENT
Q: Apa hukuman yang diberikan untuk ketiga pembunuh berantai ini?
A: Polisi menjerat mereka dengan Pasal 338, 339, dan 340 KUHP dengan ancaman maksimal hukuman mati.
***
Dapatkan informasi paling trending dan terpercaya seputar entertainment, bola & sport, tekno & sains, dan otomotif setiap saat hanya di kumparanPLAY! Klik di sini
Live Update
Mantan Menteri Perdagangan RI Tom Lembong menjalani sidang putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Gugatan praperadilan ini merupakan bentuk perlawanan Tom Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung.
Updated 26 November 2024, 10:01 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini