YouTube #daripendopo Untuk Persiapan Pilpres 2024? Begini Penjelasan Anies

13 Desember 2021 11:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan sambutan pada Pembukaan Jakarta Film Week 2021, Kamis (18/11) malam. Foto:  Dok: Pemprov DKI Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan sambutan pada Pembukaan Jakarta Film Week 2021, Kamis (18/11) malam. Foto: Dok: Pemprov DKI Jakarta
ADVERTISEMENT
Menjelang akhir masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan membagikan perjalanan dan cerita penuntasan program kerja yang telah dilakukan selama menjabat sebagai gubernur. Cerita itu ia bagikan ke dalam video YouTube berjudul #daripendopo.
ADVERTISEMENT
Berbagai spekulasi pun muncul setelah Anies membagikan ceritanya tersebut. Anies dianggap sebagai bagian dari meggaet dukungan untuk persiapan pencalonan dirinya sebagai presiden RI pada Pemilu 2024 mendatang.
Namun Anies menepis hal tersebut. Ia menegaskan, video itu dibuat semata-mata berkaitan dengan kebijakan Pemprov DKI.
“Ini kaitannya dengan kebijakan kita di Jakarta,” kata Anies kepada wartawan di TPU Utan Kayu, Jakarta Timur, Senin (13/11).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam pencanangan dan penandatanganan komitmen Jakarta Kota Bebas dari Pungli Tahun 2021, pada Selasa (16/11). Foto: PPID DKI Jakarta
Dalam episode pertama #daripendopo yang berjudul Buat Jauh Jadi Dekat, Anies menceritakan bagaimana Pemprov DKI Jakarta membangun sarana dan prasarana di Kepulauan Seribu.
“Dari Pendopo itu adalah cerita tentang kebijakan-kebijakan yang kita susun prosesnya, latar belakangnya, tujuan, aspek-aspeknya. Karena itulah melalui channel ini saya akan ceritakan banyak sekali kebijakan-kebijakan dibuat itu berdasarkan pengalaman secara tertulis. Jadi contohnya sekarang saja, kita buat ini berdasarkan interaksi, pengalaman, lalu ada program,” jelas Anies.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya program #daripendopo ia bisa membagikan secara lengkap program apa saja yang sudah dijalankan oleh Pemprov DKI beserta hasilnya.
“Banyak cerita-cerita di balik proses itu yang selama ini belum terceritakan keluar dan enggak bisa diceritakan doorstop, dan enggak bisa diceritakan presscon juga. Jadi karena itulah saya menyiapkan ini, ini adalah cara saya untuk menceritakan proses itu semua,” pungkasnya.
Video-video itu diunggah di channel Youtube miliknya, Anies Baswedan. Saat ini channel itu sudah memiliki 88,8 ribu subscriber. Untuk video ulasan pertama soal Kepulauan Seribu, dalam satu hari sudah dilihat 18 ribu orang.