Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Hadirnya Daihatsu Sigra facelift diharapkan bisa menggairahkan pasar otomotif dalam negeri, khususnya di kelas Low Cost Green Car (LCGC) 7-penumpang. Tak sendirian, Sigra sebenarnya memiliki rekan lain yang sudah lebih dahulu menjadi penghuni segmen ini, yaitu Datsun GO+.
ADVERTISEMENT
Namun, berbicara soal Datsun Go+ sendiri, sejak diluncurkan 2014 lalu belum mendapatkan revisi besar-besaran. Catatan kumparan menunjukkan, Datsun Go+ dan versi pendeknya terakhir mendapat penyegaran pada bulan Mei tahun lalu.
Itu pun hanya menyasar revisi minor bagian grille, lampu, bumper dengan DRL, dashboard dengan head unit seperti milik Datsun Cross, dan beberapa polesan lain pada sisi eksteriornya. Terakhir, Go+ dijual dengan transmisi CVT pada kuartal pertama tahun ini.
Sementara Sigra versi penyegaran terbaru, mengalami kenaikan Rp 1,5 sampai Rp 2 juta tergantung tipenya. Khusus varian paling tinggi --yang dapat penyegaran paling banyak R Deluxe AT-- yang sebelumnya dibanderol Rp 154,750 juta menjadi Rp 156,750 juta.
Sementara kasta tertinggi Datsun Go+, dipasarkan dengan harga Rp 152,410 juta, atau lebih murah Rp 4,340 juta dibanding Sigra. Nah, sebagai bahan pertimbangan yang mungkin sedang bimbang mau pilih Sigra atau Go+, bagaimana kalau kita komparasikan keduanya? Setuju?
ADVERTISEMENT
Siapa lebih handal soal performa mesin?
Kami awali dari sektor jantung mekanisnya dulu. Mengacu data teknis, keduanya punya kapasitas 1.200 cc, di mana Sigra mengadopsi mesin berkonfigurasi 4-silinder, sedangkan Go+ 3-silinder.
Sementara soal adu performa sendiri, Daihatsu Sigra juaranya. Mesinnya mampu memproduksi tenaga hingga 86 dk di putaran 6.000 rpm dan torsi puncak 105 Nm di 4.200 rpm. Sementara Datsun Go+ punya output 67 dk di 5.000 rpm dan torsi maksimum 104 Nm di 4.000 rpm.
Tentu dari perbandingan ini kalau Anda lagi memburu mobil murah dan bertenaga, Daihatsu Sigra wajib dimasukkan daftar.
Soal tampilan, pilih mana?
Yang satu ini sebenarnya selera dan bergantung bagaimana preferensi Anda. Dari eksterior, dua-duanya sama-sama punya sentuhan modern sebenarnya. Sigra tipe tertinggi ini sudah mengadopsi lampu LED, sedangkan Go+ juga sudah LED meskipun hanya bagian daytime running light-nya.
Secara keseluruhan, bentuk body-nya sebelas dua belas. Keduanya punya tambahan spoiler, side body moulding, bumper depan belakang yang sporty, spion elektrik dengan bubuhan lampu sein, juga velg berdesain dinamis yang sama-sama berukuran 14 inci.
ADVERTISEMENT
Interior dan akomodasi?
Soal dashboard, dua-duanya punya desain yang sederhana dan minimalis. Kemiripannya lagi adalah tuas transmisi yang menempel pada dashboard, ini juga membuat konsol tengah sedikit kosong dan akhirnya berdampak pada kesan kelegaan dua mobil ini.
Kombinasi warnanya juga mirip, antara gelap dan terang. Masing-masing pabrikan seakan mau memadukan nuansa sporty dan elegan pada mobilnya tersebut.
Tapi ada dua pembeda. Pada Sigra tipe tertinggi ini sudah memiliki laci penyimpanan tambahan di bawah jok penumpang depan.
Selanjutnya, Daihatsu Sigra sejatinya benar-benar muat 7-penumpang. Beda dengan Datsun Go+ yang tiga barisnya cukup untuk 5 orang penumpang dewasa dan 2 orang anak kecil pada baris belakangnya.
Bila dihadapkan pada kebutuhan daya angkut penumpang, boleh dibilang Datsun Go+ ini belum bisa mengakomodasinya. Tapi tentunya kalau kebutuhannya untuk daya angkut barang, Datsun Go+ tak kalah dapat diandalkan dengan melipat joknya.
ADVERTISEMENT
Saatnya adu fitur pemanja
Menyoal hiburan, keduanya patut diacungi jempol lewat head unit yang multifungsi. Bisa jadi pemutar musik, sambungan dengan smartphone, juga tampilan kamera belakang.
Hanya saja lagi-lagi Sigra boleh diunggulkan lagi lewat air circulator pada plafon tengah. Ini membuat hembusan angin sejuk bisa terasa mulai dari baris tengah hingga belakang. Sayangnya pada Go+ belum ada fitur ini, artinya bila mobilnya diisi penuh hanya mengandalkan hembusan angin dari depan.
Lebih lanjut masih soal kenyamanan, Sigra lagi-lagi menang karena model joknya punya headrest terpisah, untuk tengah dan belakang. Sedangkan pada Go+, untuk baris tengahnya masih menyambung, sementara jok paling belakang tidak ada sama sekali tonjolan sandaran kepala.
Kendati demikian, Datsun Go+ berbangga hati karena punya fitur follow me home layaknya mobil mewah, ini karena lampu utamanya juga sudah terdapat pilihan auto headlamp on atau off.
ADVERTISEMENT
Menyoal fitur keamanan dan keselamatan
Masih dari interior, keduanya punya kombinasi sabuk keselamatan tiga titik pada baris depan serta tengah, dan dua titik alias model sabuk pesawat untuk jok belakang. Child lock, kunci immobilizer, window lock, central lock, dan alarm sudah jadi piranti standar untuk mendukung keamanannya.
Tak lupa biar parkir makin mudah dan aman, sudah ada sensor parkir untuk keduanya, hanya saja untuk Sigra ada tambahan pada bagian depan.
Sayangnya Datsun Go+ belum dibekali rem ABS maupun kantung udara (airbag) pada sisi penumpang depannya. Sementara untuk Daihatsu Sigra, sudah ada ABS, EBD, serta dual SRS airbags.
Kesimpulan
Tidak bisa dipungkiri memang Daihatsu Sigra punya keunggulan yang lebih banyak ketimbang rivalnya tersebut. Apalagi soal akomodasi, kebaruan, dan fitur keselamatan yang ada padanya.
ADVERTISEMENT
Beda Rp 4 juta lebih mahal rasanya bakal terbayar lewat kelengkapan yang dimiliki Sigra terbaru ini. Namun, kalau budget Anda kurang dan tetap ingin ambil Datsun Go+ tipe tertinggi, Anda bakal dimanjakan dengan fitur lampu otomatis yang umumnya ada di mobil mewah.