Cuma Ganti Gir, Motor Bisa Ngacir, Ini Formulasinya

30 Juni 2020 8:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi rantai motor Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rantai motor Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Tak sedikit pemilik kendaraan yang tak puas dengan performa motornya. Alasannya beragam, ada yang karena memang motor sudah berusia tua, atau supaya lebih responsif saja.
ADVERTISEMENT
Nah dari beberapa opsi modifikasi performa, ada pilihan trik sederhana tanpa perlu membedah mesin, dan merogoh kocek dalam. Cukup dengan mengganti komposisi sproket alias girnya.
"Untuk mengejar top speed bisa mengubah ukuran gir menjadi lebih kecil," jelas Sukina dari bengkel BBB Garage di bilangan BSD, Tangerang Selatan kepada kumparan, Senin (29/6).
Sementara jika lebih tertarik dengan tarikan sepeda motor yang ringan (akselerasi), opsinya dengan mengganti ukuran gir yang lebih besar.
Tampilan samping Honda CBR250R. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
Contohnya adalah sproket Honda CBR250R dengan komposisi 14 mata pada bagian depan dan 38 mata di gir belakang. Jika mau tarikan lebih enteng bisa menggunakan gir belakang dengan ukuran 40.
Sebaliknya jika karakter motor ingin mengincar top speed, gir belakang CBR250R diubah menjadi 36 mata.
ADVERTISEMENT
"Ada plus dan minusnya, jadi sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan. Kalau pakai gir dengan mata yang lebih banyak, top speed enggak bisa kayak pakai gir standar, tapi plusnya putaran mesin bawah semakin jambak," ungkapnya.
Ilustrasi gear roda belakang motor. Foto: dok. Istimewa
Nah, untuk motor harian yang lebih banyak stop and go, menurut Sukina lebih cocok mengaplikasikan gir yang lebih besar. Tapi kembali lagi, ini sesuai selera.
"Terpenting harus dihitung, jangan sampai mesin kuat pada putaran atas, tapi keteteran dan loyo di mesin bawah. Paling aman ganti gir naik atau turun 1 hingga 2 mata gir saja," kata Sukina.
Lalu bagaimana cara menghitungnya? Oke, biar lebih jelas berikut kumparan sajikan cara menghitung mudahnya.
Menghitung rasio final gear, caranya jumlah mata gear belakang dibagi dengan jumlah mata gear depan.
ADVERTISEMENT
"Jangan ganti gir dengan melakukan modifikasi pada dudukan atau lubang baut, sebaiknya pilih ukuran gir khusus untuk motor masing-masing," ujarnya.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.