Digelar Oktober, Sejumlah APM Masih Pikir-pikir Ikut GIIAS 2020

14 Mei 2020 11:54 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana GIIAS 2019, di ICE BSD, Tangerang Selatan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana GIIAS 2019, di ICE BSD, Tangerang Selatan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2020 akan diundur menjadi tanggal 22 Oktober hingga 1 November 2020. Sejauh ini pihak penyelenggara belum bisa memastikan berapa banyak Agen Pemegang Merek (APM) yang turut serta.
ADVERTISEMENT
Suasana GIIAS 2019, di ICE BSD, Tangerang Selatan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Romi maklum dengan sikap APM itu. Seven Events, selaku promotor GIIAS 2020 pun memberi kelonggaran waktu.
"Kami sangat memaklumi apabila ada beberapa APM yang merasa di bulan itu tidak tepat buat mereka pameran atau mungkin ada pemotongan biaya promosi di tahun ini. Oleh karena itu, setelah habis Lebaran nanti, kami baru akan konfirmasi lagi kepada para APM dan tenant lain terkait keikutsertaannya," ucap Romi.

Pikir-pikir

Honda dan Peugeot menjadi dua pabrikan yang masih belum menentukan sikap terkait GIIAS 2020.
Honda HR-V Mugen Edition Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy, mengatakan masih perlu mengkaji dan mencermati perkembangan pandemi COVID-19.
“Apalagi, hingga saat ini situasi pandemi masih belum stabil. Jadi, kami akan terus memantau dulu perkembangan situasi yang ada," tutur Yusak Billy.
ADVERTISEMENT
Tampilan lampu depan Peugeot 3008 Allure Plus. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
Sementara itu, Head of Finance & Marketing Astra International - Peugeot Sales Operation (AI-PSO), Fadjar Cendekia, justru menganggap bahwa GIIAS 2020 yang diharapkan mampu menstimulasi pasar justru kurang optimal.
“Kalau memang nantinya digelar, antusias (pengunjung) pasti menurun. Mau berpartisipasi juga bingung, momennya jadi seperti kurang pas," kata Fadjar.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.