Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
ADVERTISEMENT
Kabar mengejutkan datang dari PT Honda Prospect Motor (HPM) sebagai agen pemegang merek mobil Honda di Indonesia. Dalam gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 pada Juli mendatang, kabarnya pabrikan akan memamerkan Honda Freed generasi kedua.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan sumber kumparan yang tidak ingin diungkap identitasnya, pabrikan akan memanfaatkan momentum tersebut sebagai barang display. Soal akan dijual atau tidak, belum dapat dipastikan. Namun dirinya mengindikasikan bila unitnya sudah ada di Indonesia.
“Rencananya sih begitu (ada Honda Freed baru) di GIIAS 2019, cuma belum tahu akan dijual atau tidak,” ujar sumber.
Coba mencari konfirmasi ke HPM, terbesit setahun lalu, lewat Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT HPM, Jonfis Fandy menjelaskan kepada kumparan belum ada rencana meniagakan Honda Freed lagi. Saat ditanyakan kembali, jawaban Jonfis juga masih sama, “belum sampai saat ini,” jawabnya singkat kepada kumparan, Senin (13/5).
Bila benar nantinya Honda Freed generasi kedua yang akan ditampilkan, tentunya jadi angin segar bagi penyuka MPV pintu geser khas Honda ini, itupun kalau dijual.
Bila menapak tilas pada dua gelaran otomotif akbar tahun-tahun sebelumnya, HPM bisa dibilang paling getol selalu memamerkan model terbarunya, baik sebagai hiasan panggung atau model yang dijual.
ADVERTISEMENT
Sebut saja pada IIMS 2019, ada Honda BR-V facelift. GIIAS 2018, pabrikan meluncurkan Honda Brio baru, lalu pada IIMS 2018, HPM mengenalkan konsep Brio terbaru yang dibarengi dengan penyegaran minor HR-V, BR-V dan Mobilio.
IIMS dan GIIAS 2017, berturut-turut HPM meluncurkan CR-V Turbo dan Civic Type R. Lanjut pada tahun 2016, di IIMS Honda menampilkan Civic hatchback, Accord, dan penyegaran Brio. Kemudian di perhelatan GIIAS pada tahun yang sama, panggung HPM memajang Clarity fuel cell.
Balik lagi soal Honda Freed , MPV ini mengawali eksistensinya pada 29 Juni 2009 silam. Saat itu, HPM memproduksinya bukan hanya memenuhi pasar dalam negeri, juga kebutuhan ekspor ke beberapa negara di ASEAN.
Setelah dikenalkan dan resmi dijual, berdasar data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), distribusinya pada tahun pertama hingga ketiga bertahan di angka 1.000-an unit per bulannya.
ADVERTISEMENT
Puncaknya pada tahun 2012, ada 19 ribuan lebih Honda Freed yang terkirim dari pabrik ke diler. Atau sekira 1.500-an unit tiap bulan. Mengekor setahun setelahnya, terkoreksi sedikit menjadi 18.595 unit Freed yang dikirimkan.
Kemudian setelah Mobilio meluncur, seolah-olah Freed jadi tak berdaya dan angka distribusinya merosot tajam menjadi 6.517 unit pada tahun 2014. Lambat laun angkanya terus terperosok menjadi setengahnya atau 3.288 unit terdistribusi tahun 2015.
Seakan hidup segan mati tak mau, pamor Freed terus anjlok sampai-sampai harus disuntik mati tahun 2016, yang menyisakan pengiriman model sebanyak 617 unit saja.
Bagaimana, kalau bukan Honda Freed , menurutmu model apa yang dipajang HPM nanti?