Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sehingga dalam beberapa tahun belakangan, bermunculan gerai atau anjungan pengisian ulang nitrogen di banyak lokasi. Awalnya hanya tersedia di bengkel atau toko ban, namun kini merambah ke sejumlah SPBU.
Benefit utama yang ditawarkan adalah ban yang diisi nitrogen tidak cepat kempis. Ya boleh dibilang pengecekannya jadi tidak seintens ban berisi angin biasa.
Proving Ground Manager PT Bridgestone Tire Indonesia Zulpata Zainal menjelaskan, ini berkaitan dengan sifat nitrogen yang punya molekul lebih besar dari oksigen.
"Maka tekanan angin nitrogen lebih tidak mudah keluar melalui pori-pori karet ban, dengan kata lain tidak mudah berkurang tekanan angin pada ban," ujarnya saat dihubungi kumparan beberapa waktu lalu.
Tak cuma itu, Zul sapaan akrabnya mengatakan benefit lain dari penggunaan nitrogen, adalah sifatnya yang tidak mudah memuai ketika suhunya meningkat.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu, setidaknya bisa mengurangi risiko pecah ban ketika berkendara di bawah terik matahari, dan kecepatan cukup tinggi di jalan bebas hambatan.
"Kalau ban diisi dengan angin nitrogen murni 96 persen ke atas suhu ban lebih stabil, karena molekul nitrogen lebih besar dari oksigen biasa," imbuh Zul.
Bagi Anda yang pertama kali mengisinya, ban harus dikuras dulu udaranya. Baru kemudian isi nitrogen sampai tekanan angin yang ideal. Biasanya mengikuti tekanan angin udara biasa.
Tarifnya bervariasi di berbagai gerai pengisian nitrogen. Bila pengisian udara biasa berkisar seribu sampai 2 ribu, maka nitrogen punya banderol sedikit lebih tinggi.
Harga isi baru nitrogen setiap ban mobil mulai dari Rp 10 ribu. Sementara tambah nitrogen berkisar Rp 8 ribu. Sementara ban motor untuk isi baru Rp 5 ribu dan tambah nitrogen sekira Rp 4 ribu.
ADVERTISEMENT
RALAT: Judul pada artikel ini sebelumnya Untung Rugi Isi Nitrogen Ban Mobil dan Motor. Kami meralatnya karena tidak memuat informasi pendukung soal kerugian menggunakan angin nitrogen. Mohon maaf atas ketidakcermatan tersebut.