Makin Meroket, Yamaha F1ZR Millenium 2002 Seharga NMax Bekas, Apa Istimewanya?

Tampilan depan Yamaha F1ZR Millenium. Foto: dok. One3Motoshop

Tahun ini motor 2-Tak makin punya tempat di hati para penggemarnya. Tak cuma Yamaha RX-King atau Kawasaki Ninja RR, sejumlah model termasuk Yamaha F1ZR bekas pun terpantau punya harga yang tinggi.

Jika umumnya sepeda motor mengalami penurunan harga jual seiring waktu, motor yang identik dengan asap ngebul ini justru malah makin meroket. Seperti contohnya, Yamaha F1ZR lansiran 2002 milik Benny Saputra ini yang terjual di Rp 24 juta.

Padahal dengan harga segitu, sebenarnya sudah bisa membawa pulang Yamaha NMax bekas lansiran 2019.

"Baru saja laku sekitar 3 hari lalu dibeli orang Bandung. Jadi motor ini boleh dibilang simpanan dari tiga tahun lalu dan beli di Malang. Sudah full restorasi, jadi kelihatan istimewa dan kilometer baru jalan 300 km," kata Benny sekaligus pemilik bengkel modifikasi one3motoshop kepada kumparan, Selasa (5/5).

Tampilan samping Yamaha F1ZR Millenium. Foto: dok. One3Motoshop

Yamaha F1ZR milik Benny ini bisa dibilang masuk kategori langka. Ya, variannya sering disebut sebagai 'Millenium'. Di masanya, jika tertarik meminang motor ini harus rela bersabar karena proses inden yang cukup lama.

Hal tersebutlah yang menjadikan populasinya tak begitu banyak di pasaran, dan ini juga salah satu yang membuatnya istimewa.

"Niat pertama beli memang untuk koleksi saja. Nah, motor ini jadi salah satu 2-Tak yang populer selain Yamaha 125Z dan Satria Lumba waktu zamannya," lanjut dia.

Tampilan belakang Yamaha F1ZR Millenium. Foto: dok. One3Motoshop

Waktu membeli, keadaannya bisa dibilang berantakan. Komponen yang bertahan di motor ini hanya sasis, crankcase, dan swing arm. Sisanya Benny melakukan pembaruan total hingga ke komponen baut.

"Semua bisa dibilang full baru, mesin mulai dari head, blok, kopling, dan isian semua baru. Ini distarter sekali saja langsung nyala, sehat banget pokoknya," tuturnya.

Layout mesin Yamaha F1ZR Millenium. Foto: dok. One3Motoshop

Menyinggung dapur pacunya, motor ini dibekali mesin 2-Tak berkubikasi 110,4 cc. Rancangan pada jantung mekanisnya seperti bore x stroke: 52.0 x 52,0 mm kompresi 7,1:11 dan karburator Mikuni VM (20x1) sukses membuat tenaga maksimalnya menyentuh 11,8 dk di 7.500 rpm dan torsinya berkisar 10,7 Nm pada 6.500 rpm.

Saat pertama meluncur, motor ini dijual oleh Yamaha dengan banderol perkiraan Rp 8 jutaan. Melihat harganya yang kini berlipat ganda, tentu jadi lirikan para penghobi motor 2-Tak. Apakah Anda salah satu pemilik motor bersejarah ini?

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.