Super Soco, Motor Listrik Terlaris di Tahun 2018

Sepeda motor listrik Super Soco TC yang punya tampilan retro (Foto: dok. Electric Vehicle)

Pabrikan sepeda motor listrik kini terus berkembang dan semakin banyak jumlahnya. Kalau di daratan Amerika terkenal dengan Zero Motorcycles, dan di Indonesia ada GESITS, di Britania Raya ada Super Soco.

Namanya memang sedikit asing atau bahkan tidak tersohor para kompetitornya. Namun hal itu tidak jadi masalah bagi Super Soco, karena meskipun belum tenar seperti Zero Motorcycles, angka penjualannya terus meroket.

Sepeda motor listrik Super Soco TC (Foto: dok. Electric Vehicle)

Seperti diwartakan Visor Down, sepanjang dua belas bulan tahun 2018, tercatat lebih dari 100 unit sepeda motor listrik Super Soco terjual, menjadikannya sebagai pabrikan kuda besi setrum pertama yang menjualnya dengan jumlah banyak.

Richard Jordan, si empunya Super Soco mengakui, perkembangan kendaraan listrik semakin menemui titik terang, banyak orang kini menginginkan sepeda motor listrik.

"Semakin banyak orang baik itu pengendara motor atau non pengendara, mulai merasakan keuntungan tenaga listrik dari motor yang kami miliki. Hal ini membuat kami antusias untuk membangun dua model terbaru di tahun ini," sebut Jordan.

Sepeda motor listrik Super Soco TS (Foto: dok. Electric Vehicle)

Kalau menengok katalog pada laman resmi Super Soco, pabrikan ini sudah punya dua model yang siap diniagakan. Pertama ada Super Soco TS yang modelnya berupa naked street dan hampir mirip dengan KTM Duke 390.

Biar tampilannya ini makin berkelas, semua lampunya sudah LED. Untuk bagian lampu utamanya ada daytime running light (DRL) yang nyalanya begitu cantik.

Sementara urusan dapur pacu, pabrikan menyematkan motor listrik yang punya daya 1.000 watt yang mampu menghasilkan torsi badak sebesar 120 Nm. Besaran dayanya ini terbatas hingga kecepatan 45 km per jam saja. Adapun untuk daya jelajahnya mencapai 160 km, sebelum harus diisi ulang daya lagi.

Kokpit sepeda motor listrik Super Soco TS (Foto: dok. Electric Vehicle)

Selebihnya untuk model kedua ada Super Soco TC. Hampir mirip naked street juga seperti model TS, nampun versi TC punya tampilan yang retro, ditambah kelir warna yang klasik dan lampu utama membulat.

Jantung mekanisnya punya output yang lebih besar dari model sebelumnya. Motor listrik berdaya 3.000 watt-nya ini bisa memproduksi torsi maksimum 150 Nm. Bahkan untuk menunjang tenaganya itu sudah disematkan rem cakram depan dan belakang berteknologi tinggi, serta suspensi up-side down biar handling-nya stabil.

Sepeda motor listrik Super Soco TC (Foto: dok. Super Soco)

Tapi dengan tenaganya yang besar itu Super Soco TC cuma punya daya jelajah 80 km. Namun itu kalau digeber terus-terusan, sebab ada fitur berupa Field Oriented Control (FOC), yang memungkinkan pengendaranya bisa memilih keluaran tenaga yang diinginkan, jadi bisa berkendara dengan akselerasi instan atau hemat daya baterai.

Bicara banderol, baik Super Soco TS dan TC masing-masing dijual seharga 3.407 dan 3.638 dolar Amerika atau setara dengan Rp 48,4 dan 51,7 juta. Kamu tertarik dengan kedua model tersebut?