Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menggelar Honda Dream Ride Project untuk edisi 2019. Bila tahun lalu model yang menjadi eksperimen adalah CRF150L, kini giliran Honda PCX.
ADVERTISEMENT
Sebelum melihat wujud hasil modifikasinya, mungkin saja ada beberapa yang sempat berpikir, kalau skutik gambot Honda sebenarnya tak begitu modif-able. Namun itu bisa jadi tantangan sendiri buat para builder.
Nah, daripada berlama-lama, berikut hasil transformasi tiga PCX hasil sentuhan builder dalam negeri. Tapi sebentar dahulu, menyoal proyek Dream Ride Project 2019, modifikasi dilakukan selama April – Agustus 2019.
Tak sendiri, para pemodifikasi didampingi oleh Masayuki Sugihara dari Luck Motorcycle asal Kyoto-Jepang, Komang Gede Sentana Putra dari Kedux Garage, kemudian Daisuke Kuriki tim Honda Motorcycle RnD Center Jepang, serta tim Product Development AHM.
PCX Cafe Racer
Mungkin bila bertemu di jalan tak pernah terpikir, kalau Cafe Racer ini merupakan hasil transformasi dari PCX 150. Pasalnya modifikasi yang dilakukan membuatnya berubah total.
ADVERTISEMENT
Namun, meski sudah hampir tak terlihat lagi wujud PCX, hasil karya Muhammad Fiqhi Wahyu Pramana yang merupakan pemenang kategori National Champion Matic & Cub, pada Honda Modif Contest 2018 patut diacungi jempol.
Berkarakter motor balap era 60-an, tersemat fairing khas dengan lampu bulat di depan, dengan hornet atau buntut tawon di ujung belakang jok. Rodanya berpelek jari-jari dengan profil ban tampak gembot. Cukup mencuri perhatian.
Menarik untuk diulik lebih lanjut detail ubahan, biaya dan inspirasinya.
PCX Bagger
Modifikasi selanjutnya adalah milik Law A San --pemenang kategori National Champion Free For All. Dirnya lebih memilih untuk mengusung konsep modifikasi Bagger.
Sesuai namanya bagger, PCX dimodifikasi seolah seperti moge-moge cruiser asal Milwaukee, yang menggendong box (tas/koper) di sisi kanan dan kiri belakang motor.
ADVERTISEMENT
Paling terasa ubahanya yaitu pada ban depan yang ukurannya berubah drastis. Iya tentu ubahan dilakukan supaya inline dengan konsep motornya.
PCX Adventure
Terakhir adalah PCX garapan I Putu Tony Hadi Putra, yang juga sebagai pemenang kategori National Champion Sport pada gelaran Honda Modif Contest 2018.
Bergaya adventure, PCX yang dirombak total ini pada bagian depannya sepertinya mengadopsi mirip dengan CRF1000L Africa Twin. Spakbornya juga ditinggikan mentok sampai headlamp. Suspensi upside-down, dengan pelek jari-jari seukuran motor garuk tanah.
Meski begitu, PCX adventure ini masih memiliki ruh PCX yang tampak pada wind shield-nya. Menambah kesan adventure, disematkan juga hand guard dan engine engine guard pada bagian bawah.
“Tantangannya buat saya sebenarnya menyatukan bodi belakang standar, dengan desain baru di bagian depan. Saya sangat puas dengan hasilnya, bahkan saat dikendarai sangat sesuai dengan harapan saya," ungkap I Putu.
ADVERTISEMENT
Pada proses modifikasi Honda PCX, diberikan kesempatan untuk berkarya sekaligus memperkaya pengalaman memodifikasi sepeda motor melalui pemilihan konsep, desain modifikasi, pemilihan material, schedule timeline pengerjaan dan pertimbangan biaya.
Baru kemudian pada tahap akhir, para modifikator memastikan hasil karyanya aman untuk dikendarai.