Yuk Belajar Setel Rantai Motor yang pas Kala WFH, Simak Ulasannya
PerbesarADVERTISEMENT
Sebagai komponen yang punya fungsi mentransfer tenaga dari mesin ke roda, rantai sepeda motor lambat laun pasti akan alami kendur. Nah jika kekencangan rantai motor tak pas ini akan berpengaruh pada kenyamanan berkendara.
ADVERTISEMENT
Head Mechanic Wahana AHASS Jatake, Tangerang, Hassan mengatakan bahwa kondisi rantai yang terlalu kendur dan terlalu kencang akan berdampak pada performa kendaraan dan keawetan dari rantai dan gir sendiri.
"Kalau membiarkan rantai terlalu kendur dan kencang dalam kecepatan tinggi yang dikhawatirkan adalah rantai bisa terlepas dari girnya. Bisa saja terjepit di velg belakang dan ban terkunci," kata Hassan kepada kumparan beberapa waktu lalu.
Nah, daripada repot ke bengkel atau menunggu jadwal servis lebih baik kencangkan sendiri rantai motor. Apalagi di tengah pandemi virus corona segala sesuatu sebaiknya dikerjakan di rumah.
Caranya pun terbilang mudah, meski memang harus menyiapkan dan memperhatikan beberapa hal. Sebagai panduan, Anda bisa melakukan langkah-langkah berikut ini.
1. Pertama posisikan motor dalam standar tengah, kemudian cek terlebih dahulu kekencangan rantai ini bisa dengan mendorong ke atas, biasanya rantai normal akan ada di jarak main 30-40 mm. Jika memang melewati batas itu, berarti waktunya untuk dikencangkan.
2. Untuk Honda CBR250 kunci yang harus disiapkan adalah ring 19 dan 24, ini untuk mengendurkan as roda belakang. Dan kunci 12 untuk mengatur ketegangan rantai. Namun untuk motor 150 cc ke bawah biasanya menggunakan kunci ring 14 dan 17.
3. Jika sudah tersedia kunci pasnya, langkah selanjutnya adalah mengendurkan as roda pakai kunci 19 dan 24 tadi (disesuaikan dengan ukuran as roda motor Anda). Usahakan as roda tetap di posisi tengah.
4. Jika baut as roda sudah cukup kendur, tinggal Anda atur kekencangan rantai dengan memutar baut penyetelan di bagian ujung lengan ayun dengan kunci 12. Agar kekencangan tepat, perhatikan posisi bautnya, umumnya sudah disediakan batasan di sisi samping lengan ayun. Pastikan bagian kiri dan kanan sama.
5. Setelah mendapatkan setelan rantai yang cocok, pasang dan kencangkan semua baut tadi. Nah, saat mengencangkan as roda, jaga posisinya agar tepat di tengah.
6. Terakhir putar roda dan pastikan rantai masih punya jarak main yang aman. Jika rantai terlalu kencang pun tidak bagus. Ini akan memperpendek usia pakai dari rantai dan gir.
ADVERTISEMENT
7. Tak ada salahnya untuk Anda berikan pelumas agar lebih awet dan suara bising rantai bisa diminimalisir.
Selamat mencoba!
