Mengenal Hari Semut Terbang, Musim Jutaan Semut Terbang Serbu Inggris

Ilustrasi semut. Foto: LibreShot

Saat ini wilayah di Eropa, termasuk Inggris, sedang mengalami musim panas. Tak ada yang diharapkan orang-orang kecuali turunnya hujan.

Harapan turunnya hujan di Inggris sempat muncul tatkala satelit cuaca milik badan cuaca setempat menangkap sebuah citra yang seolah-olah seperti awan hujan yang akan turun di selatan Inggris. Namun, setelah diteliti lebih dekat, gambar tersebut bukanlah awan yang diyakini sebelumnya, melainkan koloni binatang yang sedang melakukan perjalanan.

Menurut para ahli, citra yang tertangkap satelit milik badan cuaca Inggris itu adalah koloni semut terbang yang tengah bermigrasi. Saking banyaknya, jutaan koloni semut itu sampai tertangkap satelit luar angkasa.

Serbuan serangga ini merupakan ritual tahunan, yang dikenal sebagai “Hari Semut Terbang”. Biasanya terjadi antara bulan Juli dan awal September. Ada banyak pertanyaan terkait hal ini, seperti apa itu semut terbang? Semut jenis apa yang bisa terbang? Lalu apa itu Hari Semut Terbang?

Berikut ini kumparanSAINS sarikan pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul terkait fenomena ini beserta jawabannya, sebagaimana dikutip dari situs Natural History Museum.

Apa itu semut terbang?

Semut terbang dikenal sebagai alate. Serangga bersayap ini merupakan jenis semut taman hitam yang memiliki nama ilmiah Lasius niger. Semut yang tampak lebih besar adalah ratunya, dengan panjang bisa mencapai 15 sentimeter.

Kapan hari semut terbang terjadi?

Semut ini biasanya memiliki acara tahunan, yang terjadi pada bulan Juli atau Agustus, ketika cuaca panas dan lembap. Kendati begitu, berbeda wilayah atau negara, berbeda pula waktu kemunculannya, tergantung dengan cuaca yang ada di daerah tersebut.

Semut terbang muncul lebih awal di daerah perkotaan ketimbang di pedesaan. Ini kemungkinan karena suhu di perkotaan umumnya lebih hangat.

Saat semut terbang muncul, dan melakukan kegiatan tahunan dengan ‘berpetualang’ secara serentak dalam jumlah banyak, ini bisa jadi waktu yang tidak menguntungkan bagi para pemain tenis di Wimbledon, Inggris. Sebab, semut yang memenuhi udara akan mengganggu para pemain selama pertandingan berlangsung. Sedangkan koloni semut terbang ini bisa muncul kapan saja, antara Juli hingga awal September.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Royal Society Biology mengungkapkan bahwa penamaan “Hari Semut Terbang” yang dipegang oleh banyak orang, sebenarnya merupakan kesalahpahaman. Sebab, tidak ada hari pasti kapan semut terbang akan memulai perjalanannya secara berkerumun. Sebaliknya, yang ada adalah “Musim Semut Terbang”.

Cuaca berpengaruh pada penentuan kapan mereka akan melakukan perjalanannya. Dalam studi ini dipaparkan bahwa semut terbang sebenarnya muncul selama beberapa minggu, meski ada hari yang menjadi puncak semut-semut itu melakukan perjalanan, namun itu hanya berlangsung beberapa hari saja.

Dari mana datangnya semut terbang?

Sebelum melakukan perjalanan, semut-semut akan bekerja selama berhari-hari dan mereka akan tinggal di dalam sarangnya. Semut taman hitam biasanya menempati tanah yang cenderung lebih kering.

Mereka bisa ditemukan di sekitar bunga dan halaman rumput, dan di bawah batu. Hewan ini juga menempati hampir semua daerah kering, terbuka yang tersinari matahari, termasuk taman, trotoar, lahan kosong, tanah lapang, padang rumput, dan daerah pantai.

Semut hidup dalam sistem kasta, yakni setiap individu memiliki tugas dan pekerjaan masing-masing. Ratu semut misalnya, ia berperan untuk mengeluarkan telur, dan semut betina akan merawat ratu, telur, dan larva. Semut betina juga bertugas untuk mengumpulkan makanan, memperbesar sarang, dan memastikan koloni berjalan dengan lancar.

Sebagian besar telur yang menetas akan menjadi semut pekerja. Namun, ketika koloni sudah semakin banyak, ratu semut akan mulai memproduksi ratu perawan baru dan semut jantan. Ketika semut jantan dan ratu perawan muncul dari sarang, mereka akan berpencar, mencari kelompok berbeda untuk menghindari perkawinan sedarah.

Ratu baru akan kawin dengan semut jantan dari kelompok yang berbeda dan menemukan daerah baru serta mulai membangun sarangnya lagi. Tumbuhnya sayap yang membuat ia bisa terbang, memungkinkannya untuk melakukan ini.

Jadi setiap tahunnya, semut terbang akan keluar dari sarang dan terbang melakukan perjalanan. Mereka melakukan hal tersebut hanya untuk kawin atau mencari jodoh. Saat melakukan perjalanan, betina bersayap besar dan jantan bersayap kecil sering terlihat terbang bersama. Ini dikenal dengan sebutan “penerbangan perkawinan”.

Ilustrasi semut terbang. Foto: pixabay

Kenapa semut tebang muncul berkerumun?

Salah satu alasan kenapa mereka terbang secara berkerumun adalah untuk melindungi diri dari pemangsa. Keluar secara berkelompok menjamin keamanan yang lebih tinggi. Selain itu, hal ini juga berguna untuk meningkatkan peluang reproduksi, dengan alasan semut-semut itu tidak akan kesulitan dalam mencari pasangan.

Proses perkawinan mereka akan berlangsung singkat dan bagi semut jantan, ini akan menjadi sekali dalam seumur hidup. Sedangkan ratu semut akan kawin dengan beberapa jantan untuk mengumpulkan sperma dan bertelur.

Apa yang terjadi setelah penerbangan perkawinan?

Setelah semut kawin, ini menandakan bahwa peran semut jantan sudah berakhir. Ratu semut yang dikawini akan mengunyah sayapnya sendiri dan mulai mencari tempat baru yang cocok untuk dijadikan sarang dan mendirikan koloni baru.

Ini pula yang mungkin menjadi alasan kenapa terkadang melihat semut besar yang berjalan setelah Hari Semut Terbang berakhir, atau bahkan melihat sayap yang berserakan di trotoar. Sedangkan semut yang kamu lihat di penghujung tahun, kemungkinan adalah semut pekerja betina, yang mengumpulkan makanan untuk koloni baru.

Setelah sang ratu menemukan tempat yang cocok, ia akan membuat sarangnya sendiri di bawah tanah, dan meletakkan beberapa telur pertamanya yang dia asuh hingga dewasa.

Stok sperma yang diterima ratu semut selama musim kawin akan memungkinkannya untuk bertelur kembali. Dan dia akan memiliki banyak telur di tahun berikutnya. Dia akan sering bereproduksi hingga koloninya berjumlah ribuan ekor. Sarang besar yang dibuat oleh satu koloni semut ini biasanya bisa diisi oleh 20.000 semut pekerja.

Ilustrasi semut terbang. Foto: pixabay

Berapa lama semut terbang hidup?

Semut jantan sebenarnya tak melakukan apapun selama mereka berada di sarang. Mereka hanya diproduksi oleh koloni mereka selama musim semut terbang. Mereka berkembang dari telur yang tidak dibuahi. Setelah musim kawin, semut jantan hanya bisa bertahan hidup selama satu atau dua hari. Satu-satunya alasan keberadaan mereka hanya untuk kawin dengan ratu baru.

Di sisi lain, ratu semut bisa hidup hingga 15 tahun. Bahkan, ratu semut yang hidup di penangkaran bisa mencapai usia hingga 28 tahun. Mereka menghabiskan sebagian besar hidupnya di sarang dan menghabiskan sebagian kecil hidupnya sebagai semut bersayap atau terbang, yakni ketika mereka menjadi ratu muda yang perlu membangun koloni sendiri.

Mengapa keberadaan semut terbang jadi pertanda yang baik?

Serangga terbang mungkin menjadi hewan yang menjengkelkan bagi sebagian orang. Namun kegiatan mereka berpindah tempat atau bermigrasi memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas tanah.

Saat semut terbang melakukan perjalanan ritual tahunan, mereka telah menyediakan sumber makanan penting bagi banyak spesies burung. Seekor burung camar sering terlihat makan dari kerumunan semut tersebut.

Selain itu, semut taman hitam dan semut ladang jagung juga sangat penting untuk kelangsungan hidup kupu-kupu biru bertakhtakan perak (Plebejus argus) di lahan kosong. Semut dan kupu-kupu telah mengembangkan hubungan yang menguntungkan satu sama lain, terutama ketika kupu-kupu masih menjadi ulat. Semut akan melindungi ulat dari pemangsa. Sebagai gantinya, mereka akan memakan sekresi yang diproduksi ulat.

Apakah semut merah bisa terbang?

Terbang dan melakukan perjalanan untuk kawin merupakan fase penting dalam sebagian besar reproduksi semut, meski tidak berlaku untuk semua jenis semut. Semut merah (Myrmica rubra) adalah satu di antara spesies semut di Inggris yang memiliki sayap dan berkerumun.

Namun, dalam survei semut terbang yang dilakukan oleh Royal Society of Biology, hampir 90 persen dari semut bersayap yang diamati adalah semut taman hitam, atau sering disebut semut hitam saja.

Jenis-jenis semut yang kamu lihat akan bergantung pada lokasi tempat kamu tinggal. Misalnya, di hutan kamu mungkin cenderung akan melihat semut kayu ketimbang semut hitam seperti di perkotaan.

Pada umumnya, semut membutuhkan cuaca yang baik untuk terbang, dengan catatan tanpa hujan dan angin kencang. Suhu dan kelembapan juga menjadi faktor pemicu semut berkerumun dan terbang, lalu melakukan perjalanan.