Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Dalam konferensi pers NASA yang dilakukan pada Jumat (31/5), NASA memperkenalkan tiga perusahaan pertama dari total sembilan perusahaan yang dihadiahi kontrak untuk menjalankan misi pengiriman ke Bulan dalam beberapa tahun ke depan.
ADVERTISEMENT
Ketiga perusahaan itu adalah Astrobiotic dari Pittsburgh, Intuitive Machines dari Houston, dan Orbit Beyond, yang berlokasi di Edison, New Jersey, serta Daytona, Florida. Kontrak untuk ketiganya berjumlah sekitar 250 juta dolar AS.
Pesawat pengirim barang ini akan memiliki ukuran kecil, setinggi manusia, dan mampu membawa eksperimen sains kecil yang bobotnya hingga 4,5 kilogram. Ini akan menjadi langkah awal program Artemis dari NASA untuk kembali ke Bulan.
Sains di Bulan
Setiap perusahaan akan membangun pesawat yang dapat mengirimkan rangkaian barang ke Bulan yang juga menjadi bagian dari Commercial Lunar Payload Services (CLPS) dari NASA. Barang-barang berisi eksperimen sains dan teknologi itu dirancang oleh NASA dan mitra komersial.
Banyak dari eksperimen ini yang berfokus pada sumber daya seperti air, yang bisa dipakai sebagai bensin atau menjaga keberlangsungan hidup selama misi. Di misi sebelumnya sudah diteliti tentang air es di bulan, tapi ilmuwan butuh mempelajari unsur lain yang lebih banyak untuk misi di masa depan.
ADVERTISEMENT
NASA juga berharap dengan riset astronomi dasar dengan eksperimen CLPS ini bisa mempelajari sejarah sistem tata surya, yang tersimpan dalam permukaan Bulan yang tak berubah.
Selain itu, eksperimen ini juga dapat bertujuan untuk menguji serta mendemonstrasikan teknologi yang bisa digunakan di misi ke Bulan selanjutnya. Termasuk sistem komunikasi laser Bumi ke Bulan, menguji permukaan Bulan, dan berbagai rancangan desain untuk misi di Bulan.
Muatan Bulan
Dua perusahaan, Intuitive Machines dan Orbit Beyond, berencana meluncurkan muatan eksperimennya melalui roket Falcon 9 dari SpaceX. Sementara itu Astrobiotic belum menentukan bakal menggunakan perusahaan peluncuran apa. Ketiga perusahaan ini telah memiliki jadwal peluncuran dan lokasi pendaratan.
Astrobiotic rencananya akan meluncur pada Juni 2021 dan mendarat pada bulan selanjutnya di Lacus Mortis, kawah besar di sisi dekat Bulan . Mereka akan membawa 14 muatan eksperimen.
ADVERTISEMENT
Intuitive Machines mengumumkan akan meluncurkan muatannya pada Juli 2021, kemudian mendarat enam hari setelahnya dengan total lima muatan. Mereka menargetkan untuk mendarat di Lautan Badai atau Laut Ketenangan, sebelah timur dari posisi pendaratan Apollo 15 pada 1971.
Sementara itu, Orbit Beyond akan membawa empat muatan untuk mendarat di Lautan Hujan pada September 2020.