Peneliti Klaim Bisa Bikin Susu Formula Sehebat ASI

27 Oktober 2019 17:09 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu menyusui bayinya. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu menyusui bayinya. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Air susu ibu atau ASI jauh lebih baik dibanding susu formula. Tapi, karena berbagai alasan, tidak semua ibu bisa memberikan ASI pada bayi mereka.
ADVERTISEMENT
Sekarang, sebuah riset terbaru telah berhasil mengungkap salah satu komponen kunci di ASI. Berbekal dengan pengetahuan ini, para peneliti berusaha menciptakan susu formula yang bisa sehebat ASI.
Riset ini telah dipublikasikan di Journal of Pediatrics pada 24 Oktober 2019. Menurut riset, komponen kunci pada ASI adalah kandungan lemak kaya protein, gula, dan nutrisi lemak yang terlindungi oleh sebuah selaput. Tim ilmuwan menyebut komponen ini adalah milk fat globule membrane atau MFGM.
Para peneliti sendiri belum mengetahui pasti kenapa MFGM ini bisa sangat penting. Selain itu, tidak semua susu formula memiliki kandungan MFGM.
"Banyak bukti yang memberi dugaan bahwa nutrisi di dalam MFGM ini sangat penting," kata John Colombo, anggota tim peneliti, seperti dilansir IFL Science.
ADVERTISEMENT
"Dalam formula yang telah dihomogenisasi, nutrisi MFGM ini biasanya tidak ada."
Mencampur ASI Perah dengan Susu Formula, Boleh Enggak Sih? Foto: Shutterstock
Untuk mempelajari pentingnya nutrisi MFGM, para ilmuwan melakukan studi pada 300 bayi di China. Setengah dari mereka diberi susu formula standar, sisanya diberikan susu formula dengan MFGM dan sapi.
Para peneliti menemukan, susu formula dengan tambahan MFGM memberikan hasil yang baik bagi bayi. Bayi yang mendapat susu formula dengan MFGM memiliki nilai perkembangan saraf dan otak yang lebih tinggi.
Ilustrasi bayi minum susu formula Foto: Shutterstock
Selain itu, bayi-bayi itu memiliki kemampuan menjaga perhatian yang lebih baik di usia satu tahun. Ketika si bayi berusia 18 bulan, mereka diklaim memiliki kemampuan bahasa yang lebih baik.
Para bayi yang mendapatkan susu formula dengan MFGM dilaporkan mengalami masalah saluran pencernaan dan pernapasan yang lebih sedikit.
ADVERTISEMENT
Meski terdengar menjanjikan, riset mengenai MFGM masih dalam tahapan awal. Para peneliti belum mengetahui manfaatnya bagi perkembangan kognitif. Tapi, riset ini mengungkap sebuah hubungan yang menarik untuk dikulik lebih jauh.