Riset: Minum Kopi 4 Cangkir Bisa Kurangi Risiko Diabetes dan Obesitas

Ilustrasi kopi hitam. Foto: Toshiko/kumparan

Penelitian terbaru mengungkap hubungan konsumsi kopi dan penurunan risiko beberapa masalah kesehatan yang serius. Riset gabungan ilmuwan Spanyol dan Italia ini menyebut bahwa minum satu hingga empat cangkir kopi sehari dapat mengurangi risiko diabetes tipe dua, tekanan darah tinggi, dan obesitas.

Lebih lanjut, tim peneliti melihat peningkatan kesehatan yang signifikan saat orang mengonsumsi kopi tanpa kafein.

Para periset mengamati ribuan studi kasus dari delapan negara untuk meneliti hubungan antara konsumsi kopi dan sindrom metabolik. Menurut lembaga kesehatan di Inggris, National Health Service (NHS), sindrom metabolik didefinisikan sebagai kombinasi yang sangat berbahaya dari penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, dan obesitas.

Ilustrasi menikmati kopi Foto: Shutterstock

“Hubungan negatif antara konsumsi kopi dan sindrom metabolik terlihat pada pria maupun wanita,” tulis laporan riset, seperti dikutip Evening Standard.

Menurut Estefania dari Navarre University di Spanyol, analisis penelitian menunjukkan konsumsi kopi dapat mengurangi risiko terjangkit sindrom metabolik, yang diderita satu dari empat orang dewasa di Inggris.

Ilustrasi biji kopip Foto: Shutter Stock

Dia menambahkan, bahwa semua jenis kopi, berkafein atau tidak, mengandung senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti polifenol, trigonelin, dan melanoidin. Seluruh kandungan tersebut memiliki manfaat sebagai antioksidan dan antiinflamasi.

Perlu dicatat, hasil penelitian ini didasarkan pada konsumsi kopi yang dibatasi hingga empat cangkir saja dalam sehari. Adapun dosis kopi yang lebih dari pada itu tak menunjukkan hasil serupa.