news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kemenpora: Filipina Jamin Layanan dan Makanan Halal di SEA Games 2019

29 November 2019 11:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
SEA Games 2019 di Filipina. Foto: 2019 Seagames.com
zoom-in-whitePerbesar
SEA Games 2019 di Filipina. Foto: 2019 Seagames.com
ADVERTISEMENT
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengonfirmasi langsung ke pihak panitia penyelenggara SEA Games 2019 Filipina, PHISGOC, menyoal kondisi terkini multi ajang se-Asia Tenggara tersebut.
ADVERTISEMENT
Kemenpora pun meluruskan masalah-masalah yang sempat dihadapi kontingen Indonesia di Filipina. Disebutkan bahwa pihak penyelenggara sudah berupaya untuk memperbaiki beberapa hal dan kontingen 'Merah Putih' mendapat pelayanan yang baik.
Sebelumnya sempat ramai diberitakan sejumlah atlet Indonesia memakan daging babi. Namun, setelah Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, mengonfirmasi langsung kepada atlet dan PHISGOC, kabar tersebut tidak benar.
Suasana di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina saat ajang SEA Games 2019. Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Sesmenpora Gatot S Dewo Broto pun sudah menghubungi langsung ketua PHISGOC, Alan Peter Cayetano, untuk mengetahui perkembangan terkini menyoal gelaran SEA Games 2019.
"Sejauh ini suasana dan tingkat pelayanan penyelenggaraan SEA Games 2019 cukup kondusif. Pemerintah Filipina dan PHISGOC telah memberikan jaminan kepada Indonesia pada khususnya dan seluruh kontingen SEA Games 2019 bahwa PHISGOC telah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan pelayanan penyelenggaraan sebaik mungkin," tulis keterangan Kemenpora.
ADVERTISEMENT
"Sempat muncul isu pemberitaan tentang adanya sejumlah atlet Indonesia yang memakan daging babi, maka hal tersebut telah dibantah. Tidak hanya oleh sejumlah atlet Indonesia tetapi juga oleh personel PHISGOC sendiri."
Sesmenpora Gatot S. Dewo Broto (ketiga kiri) menghadiri pengukuhan kontingen Indonesia untuk SEA Games 2019 di Hall Basket GBK, Rabu (27/11/2019). Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
"Sebagaimana yang pernah dipaparkan oleh Ketua PHISGOC pada saat ASEAN Ministerial Meeting on Sports di Manila tanggal 8 Oktober 2019, PHISGOC dalam paparannya sudah menjamin adanya ketersedian menu halal secara cukup dan proporsional, karena PHISGOC menyadari sepenuhnya bahwa kontingen Indonesia, Brunei Darusalam, dan Malaysia mayoritas beragama Islam. Itu belum terhitung sebagian yang dari Thailand, bahkan Filipina sendiri yang juga beragama Islam," lanjut pernyataan tersebut.
Kendati sudah mendapat jaminan perbaikan layanan dari panitia SEA Games 2019, Kemenpora dan KOI tetap akan mengawal perjalanan kontingen Indonesia selama di Filipina agar tetap kondusif melalui tim Chef de Mission (CdM) yang sudah disebar ke berbagai titik.
Ketua Panitia SEA Games 2019, Alan Peter Cayetano. Foto: AFP/Noel CELIS
"Namun demikian, CdM Indonesia tetap akan rutin mengingatkan agar masalah menu halal tetap menjadi perhatian dan mengingatkan atlet dan official Indonesia untuk tetap berhati-hati tanpa harus mendramatisir persoalan agar setiap masalah yang muncul dapat segera diatasi oleh PHISGOC."
ADVERTISEMENT
"Terkait dengan masih adanya sejumlah persoalan penyelenggaraan SEA Games 2019, pemerintah Indonesia dan KOI cukup yakin PHISGOC dapat segera mengatasinya karena sudah tentu Filipina dan PHISGOC tidak ingin dipermalukan di mata para tamunya," tutup pernyataan itu.