Kisah Inspiratif Penata Rambut Bercadar Natasha Somalia

21 Januari 2019 18:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Natasha Somalia, penata rambut bercadar asal Philadelphia, Amerika Serikat. (Foto: @natashasomalia/ Instagram)
zoom-in-whitePerbesar
Natasha Somalia, penata rambut bercadar asal Philadelphia, Amerika Serikat. (Foto: @natashasomalia/ Instagram)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagian besar orang yang berprofesi sebagai penata rambut tentu akan memperlihatkan keindahan rambutnya kepada para pelanggan. Hal itu dilakukan sebagai salah satu cara untuk menunjukkan kemampuan mereka.
ADVERTISEMENT
Namun berbeda hal dengan Natasha Somalia. Penata rambut perempuan asal Philadelphia, Amerika Serikat ini berpenampilan serba tertutup, mengenakan abaya, jilbab, dan cadar serba hitam.
Meski begitu, kemampuannya dalam menata rambut tidak perlu diragukan lagi. Karena ternyata menurut Philadelphia CBS, ibu lima anak ini sudah berbisnis salon selama 28 tahun, namun baru mengenakan pakaian serba tertutup sejak memutuskan untuk menganut Islam 11 tahun lalu.
Tak hanya mengenakan pakaian tertutup, Natasha juga memiliki gaya khas saat bekerja. Ia mengenakan apron atau celemek untuk meletakkan peralatan profesionalnya. Berbagai alat seperti gunting, penjepit rambut, sisir, hingga beberapa produk perawatan rambut ia letakkan di sana agar lebih praktis.
Menjalani bisnis kecantikan dengan penampilan seperti Natasha bukanlah hal yang mudah. Apalagi ia menyediakan jasa yang berhubungan dengan rambut tetapi dirinya sendiri menutup rambutnya.
ADVERTISEMENT
Di awal, ia banyak kehilangan klien dan sering mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari pelanggan. Bahkan ada yang meminta agar Natasha melepaskan jilbab dan niqabnya.
“Mereka mengatakan, jangan sentuh rambut saya ketika kamu mengenakan itu (hijab). Lepaskan itu dari kepalamu,” jelas Natasha seperti dikutip dari Philadelphia CBS.
Namun hal itu tidak mematahkan semangat Natasha untuk terus berkarier dan menjalankan bisnis.
Salon yang diberi nama Covered The Salon itu memiliki tagline Healthy Hair is Good Hair. Natasha tak hanya menawarkan jasa potong rambut, tetapi juga serangkaian perawatan rambut lainnya.
Selain itu, ia juga meluncurkan produk perawatan rambut sendiri, yaitu Natasha Somalia Philadelphia. Produk tersebut menyediakan sampo, vitamin rambut, hingga spray rambut.
Sebagai penata rambut, Natasha tidak sekadar memotong atau menata rambut. Tetapi ia juga tak segan-segan untuk berbagi saran dan merekomendasikan berbagai moda perawatan yang cocok bagi permasalahan rambut yang dialami oleh pelanggannya.
ADVERTISEMENT
Kemampuannya dalam menata rambut dan memberikan perawatan tidak kalah dengan hair stylist ternama. Menurut pelanggan yang menulis review di situs Natasha Somalia, perempuan itu memberikan layanan eksklusif bagi pelanggan. Ia menangani semua urusan salon, mulai dari mengatur jadwal salon hingga pelayanan treatment.
Sebagai perempuan muslim, Natasha ingin menunjukkan kepada dunia bahwa Islam sama saja dengan agama lain. Ia tidak ingin perempuan mendapat diskriminasi hanya karena mengenakan hijab dan pakaian tertutup. Ia berharap dengan banyak membicarakan agama dan menunjukkan jika Islam itu normal, ketakutan dan kebencian kepada Islam bisa berkurang.