20 Negara dengan Telepon Spam Terbanyak: Indonesia di Posisi 3

8 Desember 2019 9:32 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi smartphone. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi smartphone. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Panggilan (call) spam memang sangat mengganggu. Spam terkadang berkedok penipuan yang bisa merugikan. Rupanya, Indonesia menjadi negara terbanyak ketiga dari 20 negara yang menerima panggilan spam sepanjang tahun 2019.
ADVERTISEMENT
Menurut laporan Truecaller Insights Report 2019, Indonesia mencatat rekor peningkatan total panggilan spam.
Pada tahun lalu, posisi Indonesia berada di peringkat ke-16. Sekarang peringkat negara ini melonjak jauh ke posisi ke-3.
Tren yang paling mengkhawatirkan adalah panggilan telepon palsu meningkat lebih dari dua kali lipat dalam setahun terakhir, tepatnya naik dari 10 persen menjadi 21 persen. Indonesia hanya kalah dari Brazil dan Peru sebagai negara dengan panggilan spam terbanyak.
Daftar Negara dengan panggilan spam terbanyak 2019. Foto: Truecaller
"Indonesia tidak hanya terus menjadi pasar paling banyak spam di kawasan Asia Tenggara, tetapi juga telah menjadi negara ketiga terbesar di dunia. Pengguna sekarang menerima 27,9 panggilan spam per bulan," tulis laporan Truecaller.
Lebih lanjut, analis Truecaller melihat adanya banyak kerusuhan di Indonesia dalam beberapa bulan terakhir. Hal tersebut menjadi kesempatan bagi scammer untuk menipu orang.
Ilustrasi telepon. Foto: AFP
Panggilan dari bank, jasa keuangan dan jasa asuransi menjadi spam yang paling banyak dilakukan di Indonesia. Salah satu penipuan yang sering terjadi adalah ‘one ring scam or Wangiri scam’, yaitu panggilan penipuan yang berasal dari luar negeri.
ADVERTISEMENT
Penipuan lain yang telah terjadi belakangan ini adalah panggilan rumah sakit. Banyak kasus palsu di mana seseorang akan menelepon dan memberi tahu bahwa anggota keluarga atau teman dirawat di rumah sakit dan membutuhkan perawatan segera, sehingga perlu mengirim sejumlah uang agar dapat dirawat.
Selain peringkat panggilan spam, Truecaller juga mengeluarkan laporan daftar negara penerima SMS spam terbanyak. Indonesia menduduki peringkat ke-10 dengan rata-rata pengguna menerima 46 SMS spam per bulan.
Daftar negara dengan SMS spam terbanyak 2019. Foto: Truecaller
Data Truecaller dikumpulkan secara anonim dari panggilan masuk yang telah ditandai sebagai spam oleh pengguna atau secara otomatis oleh Truecaller selama periode 1 Januari 2019 hingga 30 Oktober 2019 untuk memahami tingkat spam rata-rata bulanan.
Selama periode waktu tersebut, Truecaller membantu pengguna mengidentifikasi 116 miliar panggilan dan 8,6 miliar SMS spam secara global.
ADVERTISEMENT