Lebih Baik Beli Nintendo Switch Biasa atau Lite?

3 Desember 2019 8:29 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nintendo Switch Lite. Foto: Nintendo
zoom-in-whitePerbesar
Nintendo Switch Lite. Foto: Nintendo
ADVERTISEMENT
Saat ini, konsol game Nintendo Switch tersedia dalam dua model di pasaran, yaitu Switch standar dan Lite. Di Indonesia, kedua perangkat Nintendo Switch ini telah dijual secara luas di berbagai toko game.
ADVERTISEMENT
Mungkin banyak dari kamu yang merasa bingung, lebih baik membeli Nintendo Switch edisi standar atau Switch Lite? Keduanya memang memiliki sejumlah perbedaan yang cukup menonjol. Ada beberapa fitur di Switch standar yang tidak dimiliki Switch Lite.
Apa saja perbedaan keduanya? Berikut ini penjelasannya.
Nintendo Switch memiliki Joy-Con (sebutan controller Switch) yang bisa dibongkar pasang. Ini membuat Switch bisa dimainkan dengan beragam gaya, terutama untuk permainan multiplayer dengan teman. Beda dengan edisi standar, Switch Lite tidak memiliki Joy-Con yang bisa dilepas. Selain itu, Joy-Con pada Switch Lite juga tidak memiliki sensor infrared.
Nintendo Switch. Foto: Nintendo
Nintendo Switch Lite. Foto: Nintendo
Ini membuat pengguna harus membeli perangkat Joy-Con terpisah apabila ingin memainkan game yang membutuhkan sensor IR.
Perbedaan lainnya terletak pada layar. Sesuai namanya, Lite tampil dengan ukuran layar lebih kecil, yakni 5,5 inci dengan resolusi 720 pixel. Ukuran layar ini berbeda dengan layar Switch edisi standar yang berukuran 6,2 inci.
ADVERTISEMENT
Fitur penting lainnya yang tidak ada di Switch Lite adalah perangkat ini tidak dapat dihubungkan ke TV melalui koneksi USB-C dan HDMI. Padahal, Switch edisi standar bisa dihubungkan ke TV sehingga gamer bisa menikmati permainan dalam layar yang lebih besar.
Untuk perbandingan daya tahannya, Switch edisi standar versi baru yang dirilis pada 2019 memiliki kapasitas baterai yang lebih besar. Meski tidak diungkap angkanya, Switch edisi 2019 itu diklaim bisa bertahan 4,5 sampai 9 jam. Sementara itu, Switch Lite bisa bertahan 3 sampai 7 jam.
Di luar itu, kedua perangkat ini menggunakan prosesor yang sama dan juga kapasitas penyimpanan data sebesar 32 GB. Tenang saja, karena di Switch Lite juga didukung slot memori eksternal MicroSD seperti Switch edisi standar.
Nintendo Switch edisi standar. Foto: Kim Kyung-Hoon/REUTERS
Untuk harganya sendiri, Nintendo Switch edisi standar terbaru (disebut Switch V2) saat ini dijual Rp 4,5 juta di toko-toko game Indonesia. Sementara itu, Switch Lite dijual Rp 2,8 juta.
ADVERTISEMENT
Bagi kalian yang bingung mau membeli yang mana, mungkin beberapa perbedaan di atas bisa menjadi pertimbangan kalian. Pada dasarnya, semuanya tergantung kebutuhanmu. Kalau kamu hanya ingin menikmati bermain game handheld yang nyaman dimainkan di mana saja (termasuk dana yang terbatas), maka Switch Lite bisa menjadi pilihan. Ukurannya yang lebih kecil bisa menjadi kelebihan bagi kamu yang ingin memainkan perangkat ini di mana saja.
Tapi, apabila kamu ingin merasakan pengalaman terbaik bermain Switch, maka Switch edisi standar adalah pilihanmu. Beragam gaya bermain yang bisa dilakukan dengan Nintendo Switch akan membuat pengalaman bermainmu jadi semakin variatif dan tak membosankan. Apalagi, game-game multiplayer bisa membuat waktu terasa menyenangkan saat bermain bersama teman-teman.