Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Pengguna smartphone Android saat ini harus lebih berhati-hati saat menginstal aplikasi yang bukan berasal dari Google Play Store. Pasalnya, perusahaan antivirus Symantec menemukan program jahat malware bernama Xhelper, yang mengintai dibalik apk aplikasi ilegal di internet.
ADVERTISEMENT
Malware ini ternyata sulit dihilangkan dan bisa menginstal ulang sendiri setelah dihapus. Menurut laporan Symantec, virus Xhelper sudah menginfeksi lebih dari 45.000 smartphone Android dalam enam bulan terakhir.
Peneliti Symantec menambahkan, rata-rata 131 perangkat Android terinfeksi setiap hari dalam sebulan terakhir, dan rata-rata 2.400 perangkat terinfeksi terus-menerus.
Sebagian besar malware Xhelper telah memengaruhi pengguna Android di India, AS, dan Rusia. Hal yang mengkhawatirkan, masih belum jelas dari mana aplikasi jahat itu berasal, dan bagaimana ia menginfeksi smartphone.
Para peneliti mengakui tidak menemukan sampel yang dianalisis tersedia di Google Play Store. Walaupun ada kemungkinan malware Xhelper diunduh oleh pengguna dari sumber yang tidak dikenal, peneliti percaya itu mungkin bukan satu-satunya jalur distribusi.
ADVERTISEMENT
Peneliti Symantec bernama May Ying Tee dan Tommy Dong sedikit menceritakan cara kerja dari Xhelper di blog resmi perusahaan. Setelah aplikasi yang mengandung Xhelper diunduh ke smartphone, ia dapat mengunduh program berbahaya tambahan dan membanjiri perangkat dengan iklan yang menjengkelkan.
Sebagian besar aplikasi berbahaya dapat dilihat di menu aplikasi smartphone, namun Xhelper tetap dapat bersembunyi. Artinya ia tidak dapat dibuka secara manual dan otomatis berjalan di background.
Sementara belum yakin dari mana malware Xhelper berasal, mereka menyarankan agar para pengguna smartphone Android mengambil tindakan pencegahan. Pengguna bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
- Selalu perbarui sistem dan aplikasi.
- Jangan mengunduh aplikasi dari situs yang tidak dikenal.
- Hanya instal aplikasi dari sumber tepercaya (Google Play Store).
ADVERTISEMENT
- Perhatikan izin akses yang diminta oleh aplikasi.
- Pasang aplikasi antivirus dan keamanan resmi yang sesuai untuk melindungi perangkat dan data.
- Selalu backup data-data penting.