Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Panas matahari di Kota Semarang , masih sama rasanya seperti tahun lalu, saat terakhir kali saya menyambanginya. Panas terik. Menusuk kulit.
ADVERTISEMENT
Pesawat yang saya tumpangi baru mendarat pagi itu. Sembari menggeret barang bawaan yang baru saja diambil dari conveyor bagasi, saya beranjak menuju parkiran bersama dengan pasangan dan adik-adiknya.
Hari itu, saya mesti menghadiri pernikahan seorang teman di Ungaran, sebuah kota di Kabupaten Semarang. Front One Boutique Tugu Muda menjadi labuhan saya untuk beristirahat selama dua malam di Kota Lumpia.
Baru saja melakukan soft opening pada 23 Desember 2019 lalu, Front One Boutique Tugu Muda menawarkan pengalaman menginap di hotel butik dengan harga terjangkau. Mulai dari ruangan resepsionis, tangga, lorong kamar, hingga area minibar, kamu bisa melihat beragam lukisan, buah karya seniman lokal, Solichin Totok.
Lukisan-lukisan bergaya realis tertata apik di dinding. Masing-masing lukisan menampilkan sosok atau tokoh utama yang menjadi 'inti' dari cerita.
ADVERTISEMENT
Uniknya, meskipun karya seni di hotel tersebut dilukis, guratannya terasa sangat nyata. Kalau cuma sekilas melihat, kamu bisa jadi enggak menyangka kalau itu lukisan, karena terlihat seperti foto portrait. Nah, deretan lukisan nan artsy inilah yang bikin nuansa boutique hotel di Front One Boutique Tugu Muda terasa makin kuat.
Saat menginap, saya mendapatkan sebuah kamar tipe Standar Room di lantai tiga dengan kasur queen bed. Di samping kasur terdapat sebuah telepon dan sepasang sandal yang ditata di sebuah rak berwarna putih tulang.
Lalu di atas kasur terdapat sebuah kain orange yang menjadi simbol warna Front One Boutique. Di sisi lain, terdapat sebuah jendela yang menghadap langsung ke pemukiman warga.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, ada kamar lain yang memiliki jendela menghadap langsung ke Kanal Banjir Barat. Sayangnya saat saya menginap, kamar tersebut sedang dalam masa perbaikan.
Bagian depan kasur terdapat meja berwarna hitam, televisi, air mineral, bangku, tempat sampah, dan juga tisu. Yang bikin hotel ini makin terasa homey adalah ada guling yang disediakan untuk para tamu. Jarang-jarang ada hotel sediakan guling. Ini yang bikin nyaman serasa tidur di rumah sendiri.
Oh iya, dalam kamar ini juga tak ada lemari. Sebagai pengganti, pihak hotel sudah menyiapkan gantungan baju lengkap dengan hanger. Walau terhitung hotel bujet, kamar mandi yang ada di dalam ruangan kamar cukup mumpuni, lho.
Di dalam kamar mandi sudah disediakan handuk, keset, serta amenities seperti sabun sekaligus sampo, sikat dan juga pasta gigi. Sebab biasanya hotel bujet tak selalu menyediakan amenities macam ini.
ADVERTISEMENT
Kalau bosan di kamar, bisa keluar dan ngopi-ngopi cantik di area minibar. Tersedia meja teh, kursi, dispenser air minum, kopi, teh, dan gula di kawasan ini. Menganut gaya self service, kamu bisa bikin minuman sendiri sesuai selera.
Mau foto-foto cantik juga bisa, tinggal pintar-pintar kamu saja berpose di sekitaran kawasan hotel. Menurut sang pemilik, hotel ini belum sepenuhnya rampung. Masih ada kamar yang belum siap, dan nantinya juga ada rooftop cafe yang disediakan untuk para tamu.
Untuk bisa menginap di sini, kamu cukup merogoh kocek mulai dari Rp 225 ribu per malam, tidak termasuk sarapan. Soalnya, sampai saat ini, belum tersedia restoran untuk para tamu. Hanya saja, kalau kamu ingin menikmati sarapan khas Semarang, kamu bisa minta tolong dibelikan oleh staf yang ada di sana.
ADVERTISEMENT
Berlokasi di Jl. Jend Sudirman No. 108, Semarang Barat, Front One Boutique Tugu Muda terbilang strategis. Meski tak persis berada di kawasan Simpang Lima Semarang, kamu hanya butuh waktu tak sampai lima kilometer untuk tiba di berbagai tempat penting.
Mulai dari tempat wisata seperti Lawang Sewu, Museum Mandala Bhakti, Simpang Lima, Kota Tua, hingga bandara maupun stasiun kereta. Akses menuju fasilitas publik lainnya seperti Gereja Katedral maupun RS. Kariadi juga tak memakan waktu lama.
Makanya sepanjang menginap, pun, saya tak merasa kesulitan untuk bepergian ke berbagai tempat wisata. Serunya lagi, kalau lagi malam Minggu, kamu bisa menikmati atraksi Air Mancur Menari yang dimainkan langsung di seberang hotel , tepatnya di Kanal Banjir Barat.
ADVERTISEMENT
Itu dia berbagai keunggulan yang bisa didapat di dalam hotel ini. Sisanya, tergantung dengan kebutuhan kamu saat traveling di Semarang. Psst, tapi ingat, jalan-jalannya nanti saja setelah wabah virus corona reda.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!