Pesona Pulau di Belitung: Kagum Keindahannya hingga Makan Ditemani Monyet

6 Juli 2022 17:59 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keindahan pulau di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Keindahan pulau di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika sudah mulai lelah dengan kegiatan yang ada, ini saatnya untuk mencari healing-healing ala anak muda yang konon katanya bisa menghilangkan rasa penat.
ADVERTISEMENT
Salah satunya dengan berwisata ke tempat-tempat yang mungkin sepi dan sunyi sehingga bisa membuat perasaanmu lebih baik lagi. Belitung bisa menjadi salah satu pilihan destinasi wisata untuk kamu yang ingin melepas penat.
kumparan berkesempatan untuk merasakan bagaimana tenangnya Belitung. Lewat Fam Trip bersama tiket.com, rasanya Belitung merupakan destinasi wisata yang cocok untuk kamu yang sedang mencari ketenangan.
Jauh dari hiruk pikuk perkotaan, ditambah lagi Belitung memiliki banyak pantai yang bisa kamu kunjungi. Kali ini lewat hopping island, kumparan diajak untuk merasakan sebenarnya bagaimana sih keindahan pantai dan pulau yang berada di kota ini?
Pantai Tanjung Kelayang di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Dengan berkegiatan dimulai dari pagi hari, perjalanan hopping island dilakukan di Pantai Tanjung Kelayang. Untuk wisatawan yang ingin ke tempat ini, harus menempuh waktu perjalanan sekitar 25 menit dari pusat Kota Tanjung Pandan.
ADVERTISEMENT
Untuk melakukan kegiatan ini, wisatawan akan diajak untuk merasakan sensasi naik kapal nelayan yang biasanya mereka gunakan sehari-hari.
"Biasanya, kapal ini digunakan nelayan untuk menangkap ikan saat malam hari, paling malam itu sekitar pukul 24.00 hingga 01.00 waktu setempat," kata Momon, pemandu tur yang ditemui kumparan pada Rabu (6/7).
Kapal yang disediakan untuk wisatawan itu ada dua jenis, kapal kecil dengan kapasitas 5-10 orang yang bisa disewa dengan harga Rp 500 ribu.
Boat yang digunakan untuk hopping island. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Sedangkan untuk yang ingin menyewa kapal yang lebih besar dengan kapasitas 10-20 orang, wisatawan harus mengeluarkan kocek sekitar Rp 800 ribu.
Wisatawan yang ingin merasakan sensasi dari hopping island tapi tidak menggunakan travel agent, kamu bisa langsung datang ke Pantai Tanjung Kelayang dan menyewa boat untuk melakukan hopping island.
ADVERTISEMENT
Sesampainya di Pantai Tanjung Kelayang, dan menaiki kapal. kumparan langsung diajak melihat Pulau Batu Garuda yang jaraknya hanya 2 km dari Pantai Tanjung Kelayang ini, jika dilihat dari jauh akan terlihat seperti burung garuda yang berdiri kokoh.
Sayangnya, wisatawan hanya bisa berfoto dari jauh dan tidak diizinkan untuk turun dan mendekat ke batu besar tersebut.
Pulau Batu Garuda di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
"Itu emang enggak boleh dikunjungi, karena sekitarnya ada banyak terumbu karang. Jadi takut rusak, sehingga hanya dibolehin dilihat dari jauh aja," ujar Ale, kapten boat yang dinaiki kumparan.
Setelah puas berfoto dari jauh, kumparan diajak melanjutkan perjalanan ke Pulau Batu Berlayar. Di pulau ini, wisatawan akan dimanjakan dengan batu-batu granit khas Pantai Belitung yang menjulang tinggi di tengah laut.
ADVERTISEMENT
Momon mengatakan, pulau ini dibilang Pulau Batu Berlayar karena batu yang menjulang tinggi tersebut jika dilihat dari jauh berbentuk seperti layar sebuah kapal.
Di pulau tersebut wisatawan bisa turun dan menikmati pesona Pulau Batu Berlayar. Tak jarang mereka berfoto, karena percayalah keindahan Belitung memang tak terbantahkan lagi.
Pulau Batu Berlayar di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Tapi, jangan heran jika kamu berkunjung ke Pulau Batu Berlayar, kapal yang kamu naiki akan bergerak ke tengah. Itu bukan berarti kamu akan ditinggal oleh sang kapten.
"Jadi pinggiran Pulau Batu Berlayar itu emang cuma buat drop aja. Karena harus memberi akses ke kapal lain yang juga ingin berkunjung ke sana," tutur Ale.
Setelah mengunjungi pulau tersebut, kumparan meneruskan perjalanan ke Pulau Pasir. Pulau ini sangat unik, karena berada di tengah laut dan tidak bisa dikunjungi setiap hari.
ADVERTISEMENT
Karena pulau tersebut hanya bisa dikunjungi saat air sedang surut. Dan akan membentuk gusung yang jarang bisa ditemui oleh wisatawan.
Pulau Pasir di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Beruntung, kumparan bisa merasakan menginjakkan kaki di gusung Pulau Pasir. Apalagi kamu bisa menemui bintang laut yang berada di sekitarnya.
Puas melihat sekitaran Pulau Pasir, kumparan langsung bergegas menuju ke Pulau Lengkuas. Pulau yang memiliki ikon mercusuar ini merupakan salah satu destinasi wisata favorit.
Mercusuar yang dibangun pada 1882 ini dulu masih berdiri kokoh. Destinasi wisata yang memiliki tinggi 50 meter ini dulunya bisa dinaiki oleh wisatawan, namun sayang sekarang wisatawan hanya bisa menikmati keindahannya dari luar saja.
Keindahan pulau di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Untuk menuju ke Pulau Lengkuas kamu akan merasakan sensasi naik kapal dari Pantai Tanjung Kelayang dalam waktu tempuh 45 menit. Bukan hanya mercusuar, di sana kamu juga bisa menikmati buah kelapa, snorkeling, hingga bersantai di bawah rindangnya pohon kelapa.
ADVERTISEMENT
Dari Pulau Lengkuas, kumparan diajak untuk menuju Pulau Kelayang untuk menyantap makan siang. Tentu makanan yang disajikan adalah seafood fresh yang ditangkap oleh penduduk lokal.
Di sana memang banyak wisatawan yang berkunjung untuk menikmati makan siang sambil ditemani dengan pemandangan indah dari hamparan luas pantai di Belitung.
Monyet di Pulau Kelayang, Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Sedang asyik makan, ternyata terlihat monyet berwarna abu-abu yang lari di atas atap. Hal tersebut menarik perhatian para wisatawan yang berada di sana.
Setelah selesai makan, dengan berat hati kumparan harus menyelesaikan perjalanan hopping island ini. Rasanya tak ada habisnya untuk mengagumi keindahan alam yang berada di sana.
Belitung, im in love!

Water Sport di Belitung

Keindahan pulau di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Ketika melihat pantai dan laut, secara tidak langsung mungkin wisatawan akan bertanya, di Belitung water sport apa yang bisa kamu nikmati.
ADVERTISEMENT
Saat ini Belitung hanya memiliki beberapa water sport, yaitu kano, paddle, dan jetski. Perairan di Belitung cenderung tenang dan tak berarus besar.
"Untuk water sport kita cuma ada beberapa. Ya, yang kita harapkan ada investor yang mau menambah water sport di sini. Karena sangat cocok untuk water sport sebab perairan di sini tenang dan tak berarus besar," ujar Momon.
Keindahan pulau di Belitung. Foto: Anggita Aprilyani/kumparan
Semua rangkaian yang dirasakan oleh kumparan, bisa kamu dapatkan di aplikasi tiket.com dengan fitur Tiket To Do.
"Saat mengunjungi sebuah destinasi wisata Sobat Tiket dapat memilih beragam akomodasi serta rangkaian aktivitas yang dapat diperoleh melalui Tiket To Do," ungkap Sr. Public Relation Manager tiket.com, Sandra Darmosumarto.