Teuku Riefky: Pak Presiden Berharap Ekonomi Kreatif Jadi Ekosistem yang Besar

21 Oktober 2024 14:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Serah terima jabatan antara Menteri Pariwisata 2020-2023 Sandiaga Uno, dengan Menteri Pariwisata 2024-2029 Widiyanti Putri Wardhana, dan Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya di Kemenparekraf, Jakarta, Senin (21/10/2024). Foto: Andari Novianti/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Serah terima jabatan antara Menteri Pariwisata 2020-2023 Sandiaga Uno, dengan Menteri Pariwisata 2024-2029 Widiyanti Putri Wardhana, dan Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya di Kemenparekraf, Jakarta, Senin (21/10/2024). Foto: Andari Novianti/kumparan
ADVERTISEMENT
Teuku Riefky Harsya resmi menjadi Menteri Ekonomi Kreatif 2024-2029, setelah melakukan serah terima jabatan dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) 2020-2023 Sandiaga Uno.
ADVERTISEMENT
Setelah mengemban tugas Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky mengatakan bahwa ada beberapa arahan yang diberikan Presiden Prabowo Subianto untuk dirinya. Salah satunya adalah harapan Presiden Prabowo untuk menjadikan industri ekonomi kreatif (ekraf) menjadi ekosistem yang besar.
"Tadi disampaikan bahwa beliau sangat berharap ekonomi kreatif menjadi ekosistem yang besar, yang mapan, yang kuat, karena kita tahu bahwa kondisi ekonomi global juga bisa saja akan berpengaruh pada ekonomi di Indonesia," ujar Teuku Riefky, di Balairung Soesilo Soedarman, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jakarta, Senin (21/10).
Tak hanya itu, dengan ditunjuknya Teuku Riefky sebagai Menteri Ekonomi Kreatif, Presiden Prabowo berharap bahwa ekraf bisa menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia. Apalagi, ada beberapa sektor di industri ekraf Indonesia yang memiliki kekuatan yang besar.
ADVERTISEMENT
"Kita paham bahwa ekonomi kreatif kita ada beberapa sektor yang mempunyai kekuatan yang luar biasa, perkembangan yang luar biasa," ujar Teuku Riefky.
"Tapi, banyak juga sub sektor ekonomi kreatif kita masih bisa dikembangkan lebih besar lagi," tambahnya.
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, dan Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, dalam acara serah terima jabatan yang digelar di Balairung Soesilo Soedarman, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jakarta, Senin (21/10). Foto: Andari Novianti/kumparan
Sementara itu, tak jauh berbeda dengan Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, Teuku Riefky juga berencana untuk mengenal ekosistem pada kementerian masing-masing. Ia mengatakan untuk 100 hari ke depan, dirinya akan melakukan koordinasi dengan eselon terkait, terlebih saat ini ekonomi kreatif sudah dipisah dari Kementerian Pariwisata.
"Banyak hal yang perlu kita koordinasikan setelah dipisah (dengan Kementerian Pariwisata). Kami ingin mendengarkan di ekosistem kita masing-masing, para expert, komunitas, asosiasi, dan tentu juga akademisi," kata Teuku Riefky.
ADVERTISEMENT
"Tentu seiring waktu berjalan, ada program-program yang juga mungkin kami coba selesaikan dalam waktu 100 hari, tetapi itu juga perlu waktu untuk kami bicara dulu secara internal, mana yang bisa kami susun bersama para eselon 1 yang ada di kementerian ini," tambahnya.
Tak hanya itu, Teuku Riefky juga meminta waktu agar dapat memahami masalah yang terdapat di Kementerian Ekonomi Kreatif. Hal ini tak terlepas, agar bisa membantu Presiden Prabowo Subianto, dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk menjalankan kementerian.
"Jadi, tolong berikan waktu, kami izin belajar masalah dulu. Tapi, Insyaallah kami termasuk orang yang fast learner dan kita akan belajar cepat untuk bisa membantu, dan memimpin kementerian ini sesuai dengan keinginan Pak Prabowo dan Bapak Gibran sebagai wapres," pungkasnya.
ADVERTISEMENT