Tidur di Tenda Perkemahan, Kepala Perempuan Ini Diterkam Beruang

9 Juli 2021 12:26 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Beruang Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Beruang Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Seorang perempuan tewas diterkam seekor beruang saat berada di sebuah perkemahan di Montana. Berdasarkan laporan komunitas di Ovando, wisatawan yang belum diketahui namanya itu tiba-tiba kepalanya ditarik dari tendanya.
ADVERTISEMENT
Remaja berusia 19 tahun itu terbangun pada sekitar pukul 04.00 dan menyadari bahwa kepalanya sudah berada di dalam mulut i beruang. Remaja itu tidur di Perkemahan Glacier View sekitar 77 kilometer dari kota Denver.
Juru bicara Dinas Taman Nasional dan Alam Liar Colorado Jennifer Churchill mengatakan, remaja itu kemudian meninju wajah beruang dalam upayanya menyelamatkan diri.
Ilustrasi kemping bersama teman Foto: Shutter Stock
Insiden itu membangunkan staf dan wisatawan lainnya yang sedang berkemah di lokasi. Mereka berusaha melerai beruang dengan memukul kepalanya dan menyiramnya dengan air. Sayang, perempuan itu tak berhasil diselamatkan.
"Beruntung, beruang itu tak balik menyerang dan kemudian pergi meninggalkan mereka," kata Jennifer.

Beruang Versus Manusia

Beruang hitam biasanya tidak agresif tetapi dalam beberapa pekan terakhir tercatat beberapa kali insiden yang melibatkan hewan buas ini.
ADVERTISEMENT
Pekan lalu, seorang perempuan dan beberapa anjingnya diserang setelah mengejutkan seekor beruang betina dan anaknya di Taman Nasional Idaho Panhandle.
Seekor beruang kutub liar terlihat di kota industri Norilsk, Rusia. Foto: REUTERS/Vyacheslav Yarinskiy
Sebelumnya, dalam insiden terpisah di Alaska, dua orang tewas diserang beruang hitam. Patrick Cooper (16) asal Anchorage tewas diterkam beruang hitam setelah dia tersesat di hutan saat mengikuti lomba lari lintas alam.
Sementara di tempat lain sekitar 442 kilometer dari Anchorage seorang pekerja tambang Erin Johnson tewas diterkam beruang hitam.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona).